Mendagri Tito Karnavian Bantah Pulau Widi Dilelang Untuk Dijual: Lelang Menarik Investor
Peristiwa | 7 Desember 2022, 06:17 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian membantah jika Pulau Widi di Halmahera Selatan, Maluku Utara, dilelang untuk dijual.
Tito meluruskan, Pulau Widi di Halmahera Selatan, Maluku Utara, dilelang untuk menarik investor asing masuk.
“Dia menaikkan ke lelang itu, tujuannya bukan lelang dijual, tujuannya untuk menarik investor asing, itu boleh-boleh saja,” ucap Tito Karnavian, Selasa (6/12/2022).
Menurut Tito, investor asing boleh saja memberikan dananya untuk diinvestasikan di Indonesia.
Namun, tegas Tito, tidak boleh ada unsur kepemilikan terhadap pulau yang diberikan investasi.
Baca Juga: Ferdy Sambo Jawab Kekecewaan Rekan di Polri: Saya Tak akan Tanggung Jawab yang Tidak Saya Lakukan
“Investor asingnya kan boleh, yang penting bukan dia pemilik. Uangnya dari luar negeri, kemudian dikelolanya sama perusahaan Indonesia itu enggak ada masalah,” ujar Tito.
“Selama ini banyak yang sudah melakukan itu,” tambah mantan Kapolri itu.
Terpenting, lanjut jenderal purnawirawan polisi bintang empat itu, tidak ada yang dilanggar dari hadirnya investor untuk memberikan suntikan dana terhadap pembangunan di Indonesia.
Misalnya satu contoh, sambung Tito, daerah yang diberikan investasi untuk pembangunan bukan merupakan daerah konservasi.
“Yang jelas ada UU yang tidak boleh dilanggar,” ujar Tito Karnavian.
Baca Juga: Terseret Skenario Sambo, Kombes Susanto Kesal: Jenderal kok Bohong, 30 Tahun Saya Mengabdi, Hancur!
Terpisah, Menparekraf Sandiaga Uno juga menyanggah jika Pulau Widi di Halmahera Selatan, Maluku Utara, dilelang untuk dijual.
“Saya sudah mendapatkan klarifikasi dari bapak bupati, bahwa kerja samanya itu dikerja samakan dengan pihak ketiga, pihak swasta, tapi tidak untuk diperjualbelikan, tapi untuk dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat,” jelas Sandiaga Uno.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV