Wagub Jabar Minta agar Tak Kirim Bantuan Langsung Konvoi Mobil ke Korban Gempa Cianjur karena Macet
Peristiwa | 25 November 2022, 11:57 WIBCIANJUR, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengimbau kepada masyarakat yang ingin memberikan bantuan langsung kepada masyarakat efek Gempa Cianjur agar tidak konvoi menggunakan mobil langsung ke lokasi.
Sebab, kata dia, jalanan menujur arah Cianjur relatif susah, kecil dan sulit dijangkau saat ini. Akibatnya, macet dan bantuan logistik terkendala.
Untuk itu, kang Uu, sapaannya, juga meminta agar bantuan untuk para korban gempa cianjur diberikan saja kepada lembaga yang resmi seperti Pemda atau Kepolisian Daerah Jawa Barat yang bisa jangkau langsung daerah terpencil.
"Saya harap masyarakat yang ingin bantuan, kalau boleh jangan langsung diberikan masyarakaat dngan konvoi mobil, akhirnya macet karena jalannya kecil dan licin, ditambah aktivitas banyak orang, kadang macet dan mudharat," kata Uu Jumat (25/11/2022) di Breaking News Kompas TV.
Baca Juga: IDI Kirim Tim untuk Bantu Tangani Korban Gempa Cianjur, dari Dokter Umum hingga Dokter Spesialis
Kalau bisa, kata dia, bantuan dikoordinir Polda jabar.
"Ia mencontohkan, beberapa hari ini Polda jabar antar makanan di tempat belum terjamah pakai helikopter," ujarnya.
Jadi, kata dia, bantuan bisa efektif.
Ia lantas mencontohkan lagi, saat Presiden Jokowi mengunjungi Cianjur pada kemarin, Kamis (24/11/2022), ia menyebut helikopter sempat tidak bisa lewat karena adanya protokol kedatangan Presiden.
Tapi, pihak Polda Jabar lantas kordinasi dengan pihak Menko PMK, akhirnya dibolehkan.
"Langsung heli polda ke tempat yang memang belum terjamah dan terpencil-pencil," katanya.
Wagub Jabar lantas cerita, beberapa kali mobil bantuan dari pihak resmi terhalang lantaran konvoi mobil.
"Akhirnya kita mau lewat, terhalang juga oleh. Ambulans juga yang masih ada terhalang kemarin," katanya.
Baca Juga: 6 Guru TK Masih Tertimbun Longsor Gempa Cianjur, Ditemukan Petunjuk Mobil Berlogo Al-Azhar
Meski begitu, ia tetap berterima kasih kepada mereka yang telah peduli pada korban-korban ini.
"Kalau boleh, tapi saya tidak bisa paksakan, itu hak mereka. Jadi keinginan untuk berikan kepada warga jabar, saya terima kasih, tapi kalau bisa lewat Provinsi jabar, lewat polda jabar, atau lewat kelembagaan kredibel," ujarnya.
Ia lantas meminta agar warga juga tidak menjadikan bencana gempa Cianjur yang menewaskan ratusan orang tersebut dijadikan hiburan maupun wisata.
"Jangan selfie atau semacamnya. Kami masih berduka," katanya.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV