> >

Anggota DPR Tertawakan Kepala BMKG Masuk Meja saat Gempa Disorot, Ini 7 Langkah Penting Lainnya

Viral | 23 November 2022, 10:39 WIB
Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Roberth Rouw menjadi sorotan usai tampak tertawa saat Kepala BMKG berlindung di bawah meja saat terjadi gempa Cianjur yang terasa hingga ke ruang rapat DPR (21/11/2022). (Sumber: Tangkapan layar TV Parlemen.)

Melansir dari laman Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, ada delapan langkah tepat yang harus dilakukan masyarakat saat terjadi gempa.

  1. Berlindung di bawah meja untuk menghindari dari benda-benda yang dimungkinkan akan jatuh seperti atap atau benda berbahaya lainnya.
  2. Melindungi kepala dengan menggunakan bantal atau helm, atau berdirilah di bawah pintu.
  3. Jika sedang memasak, segera matikan kompor serta mencabut dan mematikan semua peralatan yang menggunakan listrik untuk mencegah terjadinya kebakaran.
  4. Bila keluar rumah, perhatikan kemungkinan pecahan kaca, genteng atau material lain. Tetap lindungi kepala anda dan segera menuju ke lapangan terbuka.
  5. Jangan berdiri di dekat tiang, pohon atau sumber listrik atau gedung yang mungkin roboh.
  6. Pilihlah menggunakan tangga darurat untuk melakukan evakuasi keluar bangunan. Apabila sedang berada di dalam elevator, tekan semua tombol atau gunakan interphone untuk melakukan panggilan kepada pengelola gedung.
  7. Kenali bagian bangunan gedung atau rumah yang memiliki struktur kuat, seperti pada sudut bangunan untuk berlindung.
  8. Ikuti instruksi evakuasi dari pengelola, penjaga, atau petugas yang berwenang.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG, 32 Wilayah Terdampak Cuaca Ekstrem Hari Ini

Masyarakat yang telah mengetahui delapan hal yang harus dilakukan saat gempa tersebut, diharapkan dapat lebih siap ketika menghadapi gempa bumi, sehingga peluang bertahan di tengah gempa yang sedang terjadi meningkat.

Kemenkes mengimbau, apabila Anda mengalami cedera saat terjadi gempa atau saat evakuasi, segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan yang tidak terdampak, agar bisa segera mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat, serta sesuai dengan kondisi luka yang tengah dialami.

Baca Juga: BMKG Ungkap Ada 14 Kali Gempa Merusak di Cianjur-Sukabumi: Sejak Zaman Penjajahan hingga 2022

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU