Tak Cuma Ditendang, Korban Bullying di SMP Plus Baiturrahman Juga Pernah Diludahi
Peristiwa | 19 November 2022, 16:55 WIBTerkait hal itu, Yudarmi mengaku sudah memeriksakan kondisi anaknya ke rumah sakit setempat. Selama proses itu, tak ada pendampingan dari pihak sekolah, pun sekadar untuk menjenguk.
Tak hanya itu, dia juga sudah meminta pihak SMP Plus Baiturrahman untuk mengeluarkan pelaku dari sekolah.
"Tadi saya sudah ngomong kepada kepala sekolah. Saya mengajukan dua pilihan. Pertama anak ini (pelaku) dikeluarkan, atau anak saya (korban) saya tarik dan saya akan lanjut (proses hukum),” ungkap Yudarmi.
“Tadi pihak sekolah sudah membuat keputusan, anak ini (pelaku) dirumahkan saja, jadi belajarnya di rumah saja sampai selesai karena paling kelas tiga cuma beberapa bulan lagi," lanjut dia.
Meski pihak sekolah menggunakan keputusan lain, dia tetap mantap membawa kasus ini ke jalur hukum.
Baca Juga: Hampir Bunuh Diri! 2 Orang Ini Bagikan Pengalamannya Soal Bullying | TEMAN BICARA
Sebagai informasi, kasus bullying di SMP Plus Baiturrahman saat ini tengah menjadi perhatian publik usai video anak Yudarmi di-bully, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @salmandoang, tampak kepala korban yang dipasangi helm, ditendangi dan dipukul.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Tribun Cirebon