Jokowi: Hasil G20 Bermanfaat bagi Dunia, Terutama Negara Berkembang
Peristiwa | 16 November 2022, 14:45 WIBBALI, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo mengatakan, Presidensi Indonesia menghasilkan konkret deliverable yang berisi daftar proyek kerjasama negara anggota G20 dan undangan.
Pernyataan itu disampaikan Presiden Jokowi dalam pengesahan G20 Bali Leaders Declaration di KTT G20, Bali, rabu (16/11/2022).
“Proyek kerjasama inilah, yang akan membantu membumikan kerja G20 lebih dekat dengan rakyat,” ucap Jokowi.
“Memastikan G20 bermanfaat tidak saja untuk anggotanya, namun juga bagi dunia dan utamanya negara-negara berkembang. Let us recover together, recover stronger,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Jokowi: Sebagai Presidensi G20, Indonesia Telah Mengupayakan Solusi Terbaik Selama Kepemimpinan
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menyampaikan penghargaan kepada para pemimpin negara G20 dan delegasi yang hadir di Bali.
“Saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua yang hadir, yang telah memberikan fleksibilitasnya, sehingga deklarasi dapat disepakati dan disahkan,” kata Jokowi.
“Saya juga ingin menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh Working Group dan Engagement Group atas dedikasi sumbangan, pemikiran, dan kontribusinya bagi Presidensi G20 Indonesia.”
Jokowi menuturkan, Indonesia sebagai Presidensi G20 sudah mengupayakan berbagai solusi terbaik selama satu tahun kepemimpinan.
Baca Juga: Jokowi Ajak Negara Anggota G20 Berkolaborasi Nyata untuk Bangun Ekonomi Hijau yang Inklusif
“Presidensi kami dimulai dengan harapan untuk menyatukan niat bersama dalam mewujudkan pemulihan dunia yang inklusif dari pandemi, berbagai tantangan-tantangan baru muncul yang bukan hanya menghambat pemulihan, namun juga dapat mengancam dunia terjerumus ke krisis yang lebih dalam,” ucap Jokowi.
“Sebagai Presidensi G20, Indonesia telah mengupayakan berbagai solusi terbaik selama satu tahun kepemimpinan. Alhamdulillah hari ini kita dapat mengadopsi dan mengesahkan G20 Bali Leadership Declaration, ini adalah deklarasi pertama yang dapat diwujudkan sejak Februari 2022.”
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV