> >

Komisi III DPR Berencana Membuat Tim Khusus untuk Selidiki Perang Bintang di Polri

Politik | 8 November 2022, 06:10 WIB
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/7/2019). (Sumber: (KOMPAS.com/Haryantipuspasari).)

"Perang bintang" yang dimaksud, yaitu saling serang para perwira tinggi (Pati) Polri terkait dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan.

"Isu 'perang bintang' terus menyeruak. Dalam perang ini para petinggi yang sudah berpangkat bintang saling buka kartu truf. Ini harus segera kita redam dengan mengukir akar masalahnya," kata Mahfud kepada wartawan pada Minggu (6/11/2022) lalu.

Dalam isu tambang ilegal, Mahfud menilai ada keanehan terkait video testimoni mantan anggota Polri, Ismail Bolong yang tersebar.

Keanehan disebabkan adanya klarifikasi dari video yang juga dilakukan oleh Ismail Bolong.

Ismail Bolong mengeklaim bahwa video testimoninya dibuat berdasarkan tekanan dari Biro Pengamanan Internal (Paminal) Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri yang kala itu dipimpin Brjgjen Pol Hendra Kurniawan.

Setelah itu, Ismail Bolong pun resmi pensiun dini per 1 Juli 2022.

Baca Juga: Benarkah Ada ‘Perang Bintang’ di Institusi Polri? Ini Jawaban Mantan Kabareskrim Polri

Penulis : Kiki Luqman Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Tribunnews


TERBARU