> >

Sejumlah Pensiunan Jenderal Bergabung Jadi Kader PDIP, Hasto Sebut akan Diberi Tugas Khusus

Politik | 30 Oktober 2022, 12:37 WIB
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengadakan pembekalan ke kader kader baru diantaranya sejumlah purwirawan jenderal TNI-Polri di Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (30/10/2022). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV/gading)

KOMPAS.TV – Sejumlah purnawirawan jenderal TNI dan Polri bergabung menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan mengikuti pelatihan kader di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Minggu (30/11/2022).

Sederet nama pensiunan Jenderal TNI Polri yang mengikuti pembekalan kader hari ini, di antaranya Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito, Laksamana Madya TNI (Purn) Agus Setiaji, dan Mayjen TNI (Purn) Gunawan Paki.

Legenda tenis Indonesia, Yayuk Basuki juga bergabung menjadi kader baru PDI Perjuangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, menyebut, para kader baru ini nantinya akan mendapatkan penugasan khusus dari partai.

“Semua mereka yang bergabung kemudian akan dilatih oleh partai, dan mendapatkan penugasan-penugasan khusus di lapangan,” jelas Hasto, dikutip dari program Kompas Siang di Kompas TV.

Salah satu tugas khusus yang akan diberikan adalah dalam rangka pesrsiapan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDIP.

Baca Juga: Sekjen PDIP: Tak Ada Lagi Bahas Capres dan Dukungan, Sekarang Konsentrasi Tunggal Cetak Prestasi

“Karena skala prioritas saat ini adalah menyiapkan HUT PDI Perjuangan ke-50, maka di antara mereka yang bergabung ada yang  mendapatkan penugasan khusus,” lanjut Hasto.

“Khususnya dari purnawirawan TNI Polri untuk menggembleng kader partai untuk disiplin.”

Hasto juga menjelaskan, pembekalan yang diberikan pada kader baru tersebut mencakup aspek ideologi partai hingga komunikasi politik.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU