> >

5 Fakta Penusukan Bocah SD di Cimahi: Terekam CCTV, Korban Sempat Lari saat Terluka dan Teriak Mama

Kriminal | 20 Oktober 2022, 20:33 WIB
Ilustrasi pembunuhan. Bocah perempuan berinisial PS (12) tewas ditusuk pada Rabu (19/10/2022) malam. (Sumber: Shutterstock.com)

Galih menjelaskan aksi penusukan itu terjadi saat PS sekitar pukul 18.30 WIB.

Saat itu, kata dia, korban sedang dalam perjalanan menuju ke rumahnya sepulang mengaji.

Menurut penuturan Galih, korban semula berjalan bersama temannya, namun berpisah di persimpangan karena korban melalui gang berbeda.

Kemudian, ketika korban mulai berjalan menuju rumah, pelaku tiba-tiba menyerang dari belakang dan menusuk korban.

"Sesampainya di persimpangan menuju rumahnya, PS berpisah dengan temannya. Tanpa sadar ada seorang pria yang menikam menggunakan senjata tajam dari arah belakang," jelasnya.

Baca Juga: Turuti Perintah Sambo, Irfan Widyanto Didakwa Rusak Bukti CCTV Kasus Pembunuhan Yosua Hutabarat!

4. Usai Ditusuk, Korban Sempat Berlari dan Teriak 'Mama'

Seusai ditusuk oleh pria tak dikenal, PS sempat berusaha lari menjauh dari lokasi kejadian menuju rumahnya.

Namun setibanya di Jalan Mukodar Selatan tepatnya di depan depot air mineral ia berhenti berlari dan berteriak memanggil 'mama' untuk meminta tolong.

Belum juga sampai rumah, korban sudah kehabisan darah dan tergeletak di Jalan Mukodar beberapa meter dari rumahnya.

Adapun PS ditemukan warga tergeletak sekitar 150 meter dari tempat korban diduga ditusuk oleh pelaku.

Korban sempat berlari kurang lebih 150 sampai 200 meter dari lokasi penusukan sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir," ucap Galih. 

5. Motif Masih Misterius

Polisi hingga kini masih mendalami motif pelaku penusukan seorang bocah perempuan di Cimahi tersebut.

Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Rizka Fadhila mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan menyeluruh terkait kasus tersebut.

"Sementara ini kita belum bisa menyimpulkan (motifnya), kita masih melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap kasusnya," ujarnya.

Polisi, lanjut dia, tengah mengumpulkan bukti-bukti. Sementara terkait saksi, Rizka menuturkan sudah ada beberapa yang dilakukan pemeriksaan.

Menurut penjelasannya, saksi yang telah diperiksa mulai dari saksi yang melihat, menolong, serta dari warga sekitar.

Sementara itu keluarga korban juga mengaku belum dapat mengetahui soal motif pria tak dikenal itu tega menikam PS. Sebab, pelaku tidak mengambil barang berharga milik korban.

"Saya juga bingung. Soalnya tidak ada barang yang diambil pelaku. Setelah melakukan penusukan pelaku langsung kabur," ucap Galih Pratama, paman korban.

Terebih kata dia, keluarganya juga tidak memiliki permasalahan pribadi dengan siapa pun. 

"Enggak ada. Enggak ada masalah sama siapapun. Semoga polisi bisa cepat menangkap dan mencari tahu motif pelaku," tutur Galih.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU