Polri Tegaskan Tak Ada Sosok 'Kakak Asuh' Ferdy Sambo: Hanya Dugaan
Hukum | 23 September 2022, 21:26 WIBDiberitakan sebelumnya, dugaan soal 'kakak asuh' ini disampaikan oleh Guru Besar Ilmu Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran (Unpad) Muradi.
Meski mantan penasihat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo itu tak menyebutkan dengan gamblang sosok kakak asuh Ferdy Sambo, namun tak menutup kemungkinan sosok tersebut berperan besar dalam karier Sambo di kepolisian.
Tak hanya itu, dia juga mengatakan, sosok kakak asuh ini pun diduga membantu eks Kadiv Propam Polri itu dalam menghadapi kasus pembunuhan Brigadir J.
Lamanya penetapan tersangka Ferdy Sambo, kata dia, diduga tak lepas dari upaya intervensi sang kakak asuh tersebut.
"Saya melihatnya seperti itu, polanya kelihatan," kata Muradi yang dikutip dalam program Sapa Indonesia Malam di Kompas TV, Rabu (21/9) lalu.
Muradi menyebut, ada dua macam kakak asuh Ferdy Sambo dalam kasus Duren Tiga tersebut.
Pertama, kakak asuh yang masih aktif di kepolisian dan menjabat sejumlah posisi strategis di Polri. Perannya jadi penghubung dari kakak asuh yang berada di luar.
Kedua, kakak asuh yang posisinya sudah di luar kepolisian. Sudah tidak aktif, tapi tetap berpengaruh.
Ia menduga, kakak asuh tersebut juga berupaya mengintervensi sidang Kode Etik Kepolisian (KKEP) namun gagal, karena Ferdy Sambo dijatuhi sanksi pemecatan atau PTDH.
Muradi juga menduga kakak asuh Ferdy Sambo akan bermain di proses persidangan nantinya. Tujuannya, kata dia, agar Ferdy Sambo lolos dari jerat pasal 340 tentang pembunuhan berencana.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV