> >

JIS Diiresmikan, Anies Sebut Janji yang Dibayar Tunai dan Mahakarya Keringat Anak Bangsa

Peristiwa | 25 Juli 2022, 05:49 WIB
Ribuan masyarakat memadati kawasan Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk ikut memeriahkan acara malam puncak Jakarta Hajatan. (Sumber: Kompas.com/Reza Agustian)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Jakarta International Stadium (JIS) yang berlokasi di Jakarta Utara, Minggu (24/7/22) malam. 

Pada peresmian tersebut, Anies menyatakan bahwa mahakrya ini dibangun 100 persen oleh anak bangsa. 

"Mahakarya ini 100 persen dibangun oleh anak bangsa," papar Anies dalam sambutannya. 

Stadion berkapasitas 82.000 orang tersebut, kata Anis, dibangun oleh keringat bangsa Indonesia. 

"(JIS) dibangun dari keringat orang Indonesia yang dilahirkan dari rahim-rahim ibu orang Indonesia," tegas Anies.

Baca Juga: Seloroh Anies Baswedan Launching JIS: Maaf yang Pesimis, Ini Kerja Keras Anak Bangsa

Anies menegaskan bahwa JIS merupakan hasil kerja keras banyak pihak dan dibangun oleh ribuan orang yang bekerja siang dan malam setiap harinya. 

"Ini adalah kerja kolosal, ini bukan kerja satu orang, ini kerja ribuan orang. Ribuan orang bekerja siang malam menuntaskan sebuah proyek mahakarya," ucap Anies.

Oleh karena itu Anies mengucapkan terima kasih kepada seluruh pekerja yang sudah membangun JIS di belakang layar dan mungkin tidak dikenal atau diketahui oleh warga lainnya. 

"Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan terima kasih kepada para pekerja yang tidak pernah tampak di layar mana pun, tetapi keringatnya yang membuat stadion ini bisa berdiri," urainya.

Dengan diresmikannya JIS, Anies mengatakan sebuah janji sudah dibayar tuntas. 

"Janji dibayar tunai. Di sini bukan saja kita menyaksikan sebuah bangunan mahakarya, tapi tempat ini membuktikan bahwa mimpi itu bisa dicapai,"  kata Anies. 

Baca Juga: Pagar Tribun Penonton JIS Roboh, Anies Baswedan: Semangatnya Luar Biasa Tinggi

Ia kemudian memberikan pesan kepada pihak yang khususnya memandang JIS secara pesimistis. Anies berseloroh, meminta maaf karena pembangunan JIS selesai dan mengecewakan para "pesimis".

"Lewat kerja keras, lewat kerja tuntas. Mimpi yang oleh sebagian orang ditanggapi dengan pesimis, mohon maaf harus kami sampaikan, bahwa kami mengecewakan mereka yang pesimis," tutur Anies.

Penulis : Hasya Nindita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU