Cacar Monyet Ditetapkan sebagai Darurat Kesehatan Global oleh WHO, Menular Lewat Apa?
Kesehatan | 24 Juli 2022, 08:41 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengumumkan wabah cacar monyet atau Monkeypox sebagai keaadan darurat kesehatan global.
Cacar monyet sebagai keadaan darurat kesehatan global, ditetapkan di tengah kurangnya kesepakatan di antara para ahli yang bertugas di komite darurat badan kesehatan PBB tersebut.
“Kami memiliki wabah yang telah menyebar ke seluruh dunia dengan cepat melalui mode penularan baru yang kami pahami terlalu sedikit dan yang memenuhi kriteria dalam peraturan kesehatan internasional,” kata Tedros, melansir Associated Press, Sabtu (23/7/2022).
“Saya tahu ini bukan proses yang mudah atau langsung dan ada perbedaan pandangan di antara para anggota komite,” tambahnya.
Baca Juga: Cacar Monyet Mewabah di Lebih dari 70 Negara, WHO Deklarasikan Darurat Kesehatan Global
WHO melakukan ini untuk mengajak ilmuan dan tenaga kesehatan dunia untuk serius dalam menangani wabah ini.
Mereka juga membunyikan alarm internasional untuk kompak mengambil tindakan berupa pendanaan dan berkolaborasi dalam berbagi vaksin serta perawatan.
Hingga saat ini, wabah cacar monyet sudah menular di lebih dari 70 negara dengan gejala demam, sakit kepala hebat, limfadenopati (pembesaran kelenjar getah bening), nyeri punggung, nyeri otot dan lemas.
Bahkan negara tetangga Indonesia seperti Thailand sudah mengonfirmasi kasus cacar monyet pertama pada 18 Juli 2022 lalu.
Dilaporkan kantor berita TNA, ada sekitar enam hingga tujuh orang telah melakukan kontak erat dengan pria yang terinfeksi di Phuket. Pria tersebut baru saja pulang dari Nigeria.
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Associated Press, Kemkes.go.id