Ungkapkan Rasa Duka, Puan: Tjahjo Kumolo Sosok Tenang dan Sederhana
Peristiwa | 1 Juli 2022, 14:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPR RI Puan Maharani ungkapkan belasungkawa atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Tjahjo Kumolo, Jumat (1/7/2022) siang.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Saya sangat berduka. Pak Tjahjo sudah seperti keluarga sendiri. Saya memanggil beliau ‘Om’ karena sudah kenal beliau sejak saya kecil sebagai teman orangtua saya. Bahkan anak-anak pun memanggil beliau dengan sebutan 'eyang',” kata Puan dalam keterangannya, Jumat (1/7/2022).
Baca Juga: Cak Imin Berduka atas Wafatnya Tjahjo Kumolo: Senior dan Sahabat Baikku
Puan mengenang Tjahjo sebagai sosok yang sederhana, tenang, memiliki kecerdasan emosi dan spiritualitas yang tinggi.
Bagi Puan, Tjahjo adalah politikus yang matang sekaligus senior yang banyak memberi teladan dan pelajaran bagi para juniornya, termasuk dirinya.
“Saya kehilangan salah satu senior yang berpengaruh bagi perjalanan karier politik saya sampai hari ini. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya untuk sanak keluarga yang ditinggalkan. Semoga beliau husnul khatimah,” imbuh mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) ini.
Puan bercerita, saat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di luar pemerintahan, Tjahjo menjabat sebagai Sekjen Partai sekaligus Ketua Fraksi di DPR.
"Sungguh ketenangan dan kematangan berpolitik Om Tjahjo sangat terlihat ketika kami yang kala itu berada di luar pemerintahan harus mengambil keputusan-keputusan penting,” kenangnya.
Baca Juga: Anak Pertama Tjahjo Kumolo Jelaskan Proses Penghormatan Jenazah Hari Ini
Sosok Tjahjo, kata Puan, juga terus mendampinginya sewaktu Puan menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP DPR pada 2012.
“Saat saya menggantikan tugas Om Tjahjo sebagai Ketua Fraksi, beliau tetap mendampingi saya di awal-awal. Bahkan ruangan beliau sengaja berhadap-hadapan dengan ruangan saya, agar selalu cepat koordinasi tentang sikap fraksi yang saat itu sangat krusial,” ujar Puan.
Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RS Abdi Waluyo sejak Juni lalu, pada Jumat (1/7).
Penulis : Hasya Nindita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV