> >

Di Acara Jakarta Hajatan, Anies Bicara Soal Peningkatan Pembangunan Kepulauan Seribu

Peristiwa | 22 Juni 2022, 09:46 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pimpin upacara HUT DKI Jakarta ke-495 di Monas, Rabu (22/6/22). (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Pemprov DKI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun DKI Jakarta ke-495 di Monas, Rabu (22/6/22).

Pada sambutannya, Anies berbicara mengenai peningkatan pembangunan di Kepulauan Seribu. Dia mengaku bersyukur pembangunan Kepulauan Seribu semakin meningkat saat ini. 

"Kami ingin masyarakat yang tinggal di Kepulauan Seribu memiliki fasilitas dasar yang sama dengan mereka yang tinggal di kawasan daratan semuanya adalah Jakarta semuanya adalah rakyat Jakarta dan semuanya berhak untuk mendapatkan kesetaraan fasilitas," kata Anies pada sambutannya. 

Baca Juga: Pimpin Upacara HUT DKI ke-495 di Monas, Anies: Jakarta Tidak Pernah Berhenti Berbenah Diri

HUT DKI Jakarta tahun ini, kata Anies, mengambil tema "Jakarta Hajatan" dengan semangat selebrasi atas berjalannya Jakarta hingga saat ini. 

Rangkaian acara HUT DKI dimulai di Kepulauan Seribu pada Selasa 24 Mei 2022 lalu. Anies mengatakan, ini untuk mengirimkan pesan bahwa Jakarta tidak hanya daratan topografis tetapi juga berbentu Kepulauan. 

Selain itu, lanjut Anies, Kepulauan Seribu diambil sebagai lokasi dimulainya rangkaian acara HUT DKI untuk memanfaatkan momentum pemulihan ekonomi usai pandemi Covid-19 dengan mendorong kegiatan pariwisata di sana. 

"Tema yang diambil tahun ini adalah kolaborasi, akselerasi, dan elevasi, kami melakukan kolaborasi karena pemerintah DKI Jakarta tidak ingin memonopoli kegiatan pembangunan Jakarta," ujar dia. 

Baca Juga: HUT Jakarta ke 495, Manfaatkan Promo Makanan dan Lokasi Hiburan Ini!

Selanjutnya, akselerasi atau percepatan, ujar Anies, bermakna agar semua tugas yang dilakukan dapat menjangkau masyarakat dengan cepat dan memberikan pesan bahwa Jakarta adalah kota elevasi. 

"Jakarta bukan sekedar pusat perekonomian, Indonesia bukan sekadar sentralnya kegiatan-kegiatan kebudayaan pemerintahan di Indonesia tapi Jakarta telah diakui sebagai kota yang bisa dicontoh oleh kota-kota lain di dunia itulah contoh sebuah kota global," kata dia. 
 

Penulis : Hasya Nindita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU