Tongkat Kayu Ridwan Kamil, Saksi Bisu Duka Kehilangan Emmeril Kahn Mumtadz

Beberapa jam sebelum terbang ke Indonesia, pria yang akrab disapa Kang Emil itu sempat melakukan upaya terakhirnya mencari Eril.

Berbekal tongkat kayu yang menjadi saksi bisu dukanya, Ridwan Kamil menyusuri sungai. 

Demi bertemu putranya kembali, Ridwan Kamil tak segan masuk ke sungai yang disebut memiliki air sedingin air es.

Momen tersebut menjadi viral di media sosial dan membuat hati orang lain ikut hancur melihatnya.

Jumat (3/6), pihak keluarga menyatakan bahwa Emmeril Kahn Mumtadz meninggal dunia karena tenggelam.

“Emmeril Kahn Mumtadz yang kita kenal sebagai Eril sudah wafat berpulang ke Rahmatullah karena tenggelam,” tutur perwakilan keluarga, Erwin Muniruzaman.

Dalam pengumuman tersebut, keluarga juga menyebutkan bahwa pencarian Eril akan diteruskan.

Baca Juga: Penjelasan Soal Hanyutnya Eril, Ridwan Kamil Sebut Putra Sulungnya Lindungi Ibunya

Ridwan Kamil menuturkan beratnya duka orang tua kehilangan anak dalam pengajian keluarga.

“Memang sangat sedih jika mendapati orang tua ditinggalkan anak terlebih dahulu. Kalau istri ditinggal suami itu ada istilahnya, disebut janda."

"Kalau suami ditinggal istri, ada istilahnya, disebut duda. Kalau anak ditinggal ayahnya, ada istilahnya, namanya yatim. Kalau anak ditinggal ibunya, ada istilahnya, namanya piatu.

"Tapi kalau orang tua ditinggal anaknya, tidak ada istilahnya, tidak ada dalam kamus, menunjukkan betapa, level kehilangannya tertinggi,” tuturnya.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV