Bocoran dari Penulis 'Jakarta Undercover': Private Party Terjadi Setiap Hari, Ada yang Profesional
Sapa indonesia | 7 Juni 2022, 20:32 WIB“Kan saya kebetulan selama pandemi ada juga tempat. Tergantung level PPKMnya, ada di Jakarta dan ada di Bali. Saya menemukan banyak fakta, bagaimana orang selama pandemi juga menggelar pesta-pesta pribadi.”
Moammar juga menyebut, ada beberapa tempat hiburan malam yang secara sembunyi-sembunyi tetap buka tapi dengan membuat private party.
Pesta itu tidak terbuka untuk umum, kecuali untuk mereka yang berani membayar mahal dengan aturan tertentu.
“Misalnya di karaoke, ada yang memang masuk ke dalam harus tes antigen, dan sebagainya.”
Mengenai private party yang digelar di kompleks perumahan, dan mengganggu ketertiban, Moammar menyebut, EO yang sudah terbiasa menggelar private party pasti akan menghindari kompleks perumahan.
Baca Juga: Peserta Private Party di Depok Harus Bayar Mulai Rp300 Ribu hingga Rp8 Juta, Fasilitasnya Beda
“Yang membedakan kan sebenarnya gini, kalau party yang digelar di rumah kemudian jedag jedug kayak yang terjadi di Depok, ya memang menggagnggu ketertiban.”
“Kalau dia tempatnya berizin kan tidak ada masalah. Di Jakarta, party semacam itu tiap hari terjadi, bahkan lebih dari itu. Tapi tempatnya berizin sebagai tempat hiburan,” tuturnya.
Event organizer yang mengelola private party secara profesional menurutnya pasti sudah tahu tempat yang aman untuk menggelar pesta tersebut.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV