Kemenkes Prediksi Jumlah Kasus Covid-19 dan Keterisian Tempat Tidur Lebih Sedikit saat Endemi
Update | 25 Mei 2022, 00:05 WIBInikator tersebut di antaranya, laju penularan di bawah 1, BOR rumah sakit di bawah 5 persen, dan angka kematian di bawah 3 persen.
“Sserta tentu saja vaksinasi, yang tadi sudah disampaikan hasil survei yang sampai 99 persen.”
“Indikator itu masuk dalam masa transisi, di mana dilakukan pelonggaran-pelonggaran. Kita mencoba, bagaimana dengan pelonggaran-pelonggaran ini, indikator-indikator tadi dapat kita pertahankan,” urainya.
Kemudian, lanjut Syahril, level PPKM juga akan dievaluasi. Jika semuanya tetap dalam keadaan terkendali, maka akan diperpanjang lagi hingga empat bulan atau enam bulan ke depan.
“Masa transisi itu kita anggap semua indikator yang saya sampaikan tadi memang terkendali, dan memenuhi sayarat untuk kita siap masuk era endemi.”
Saat ini, berdasarkan daa terbaru, sudah tidak ada lagi PPKM level empat, yang terbanyak adalah level satu dan dua, bahkan yang level 3, kata ida hanya satu atau dua.
Artinya, tutur Syahril, kondisi ini sudah sangat bagus untuk seluruh daerah.
“Bahwasanya parameter yang saya sebutkan tadi, sudah diimplementasikan dalam bentuk PPKM dengan kelonggaran-kelonggarannya.”
“Tentu saja ini harus menjadi tanggung jawab bersama untuk mempertahankan, dan jangan lagi dipermasalahkan masalah pakai masker dan tidak. Itu sebetulnya bagian dari hidup sehat,” tambahnya.
Baca Juga: Masa Transisi ke Endemi : Pemerintah Belum Umumkan Perpanjangan PPKM, Masyarakat Tetap Jaga Prokes
Dia juga berpendapat bahwa herd immunity atau kekebalan komunal sudah terbentuk di Indonesia.
Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan pada Maret hingga April 2022, bahwa 99 persen penduduk sudah memiliki imunitas.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV