Waspada Cuaca Panas di Tanah Suci, Jemaah Haji Diimbau Atur Aktivitas dan Jaga Asupan Air Minum
Agama | 21 Mei 2022, 15:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Agama (Kemenag) mengingatkan kepada seluruh jemaah haji Indonesia bahwa ada potensi cuaca panas di Tanah Suci selama Musim Haji tahun ini.
Kepala Sub-Direktorat Bina Petugas Haji Kemenag Suvianto pun menegaskan, efek cuaca panas dapat menyebabkan suhu udara mencapai 48 hingga 49 derajat Celsius.
Oleh karena itu, Suvianto mengimbau seluruh jemaah haji untuk selalu menjaga kondisi tubuh dengan mengatur aktivitas dan memperhatikan asupan air minum.
"Puncak ibadah pada Juli, saat musim panas. Jadi, jangan terlalu banyak aktivitas di luar (rangkaian ibadah haji) dan banyak air minum," pesan Suvianto, melansir Antara, Sabtu (21/5/2022).
Baca Juga: Kisah Tiga WNI Bersepeda ke Makkah untuk Haji, Kini Sampai Bangkok
Lebih lanjut, Suvianto juga menyarankan kepada para jemaah haji agar senantiasa menerapkan pola hidup sehat.
Dengan begitu, dampak dari potensi cuaca panas tersebut dapat diantisipasi, terutama sebelum waktu wukuf di Arafah yang merupakan puncak ibadah haji.
Adapun, menurut catatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), angka kematian jemaah haji Indonesia dalam 10 tahun terakhir berkisar dua orang per mil atau per seribu individu.
Kemenkes pun melaporkan, kelelahan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kematian jemaah haji Indonesia.
Baca Juga: Menko PMK: Calon Jemaah Haji yang Belum Vaksinasi Covid-19 Lengkap Tidak Diberangkatkan
Maka dari itu, jemaah haji Indonesia diimbau agar kembali memperhatikan kondisi tubuh selama berada di Tanah Suci supaya tidak kelelahan hingga jatuh sakit.
Sebagai informasi, 2022 ini Indonesia mendapat kuota haji sebanyak 100.051 orang yang terdiri atas 92.825 jemaah haji reguler, 7.226 jemaah haji khusus, dan 1.901 petugas.
Angka tersebut menjadikan Indonesia menjadi negara di luar Arab Saudi dengan kuota haji terbesar pada tahun ini.
Saat ini kelompok terbang (kloter) pertama jemaah haji Indonesia tengah menunggu jadwal keberangkatan ke Madinah, Arab Saudi, pada 4 Juni 2022 mendatang.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Fadhilah
Sumber : Antara