Kasus Covid-19 di Jakarta Meningkat Usai Libur Lebaran
Update | 18 Mei 2022, 20:15 WIB
Ilustrasi Covid-19. Kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta dilaporkan meningkat usai libur Idulfitri atau libur Lebaran 2022, hal ini diakui Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (Sumber: kompas.com)
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta dilaporkan meningkat usai libur Idulfitri atau libur Lebaran 2022. Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan meski ada peningkatan kondisi pandemi di Jakarta disebut membaik.
"Iya betul memang ada (kenaikan). Kami masih lihat," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (17/5/2022) dikutip dari Kompas.com.
Riza menyatakan kondisi pandemi di Jakarta membaik karena tingkat masyarakat yang melakukan vaksinasi Covid-19 semakin bertambah tiap harinya.
Selain itu Riza memaparkan tingkat kesembuhan meninggi dan keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 menunjukan adanya penurunan.
"Kalau lihat di sini per hari tingkat kesembuhan per hari tinggi. Positif hari ini 70. Kalo liat data tempat tidur itu turun terus hanya tiga persen cuma 144," ujar Riza.
Baca Juga: Update Kasus Baru Covid RI 18 Mei 2022, 327 Positif, DKI Jakarta Sumbang Tertinggi
"ICU 5 persen terpakai hanya 35 bed ICU, tempat tidur hanya 144, ini ada penurunan yang baik yang harus kita jaga," imbuh dia.
Sebagaimana dilaporkan, Satgas Penanganan Covid-19, kasus positif di DKI Jakarta terus menjadi penyumbang yang terbanyak meski fluktuatif.
Dalam laporan Kompas.com, pada 6 Mei 2022 pemerintah mencatat adanya kenaikan kasus Covid-19 sebanyak 89 kasus, kemudian 7 Mei 62 kasus.
Selanjutnya 8 Mei ada 78 kasus, 9 Mei 102, 10 Mei 150 kasus, berikutnya 11 Mei 129 kasus, 12 Mei 100 kasus, 13 Mei 101 kasus, 16 Mei 70 kasus dan 17 Mei 75 kasus.
Sehingga total kasus positif Covid-19 di Ibu Kota kini mencapai 1.249.254 kasus. Sedangkan kasus sembuh sebanyak 1.233.102 dan kasus pasien meninggal ada 15.293.
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com