> >

Bolehkah Puasa Syawal tapi Belum Bayar Utang Puasa Ramadan? Ini Penjelasannya

Agama | 9 Mei 2022, 07:38 WIB
Penjelasan mengenai hukum puasa Syawal bagi orang yang masih memiliki utang puasa Ramadan (Sumber: Pixabay)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah umat muslim menjalankan puasa Ramadan dan merayakan Idulfitri, maka ada ibadah sunah yang menyertainya,  yaitu berpuasa syawal.

Puasa Syawal lebih baik dilakukan selama enam hari berturut-turut mulai dari 2-7 Syawal (3-8 Mei 2022).

Namun, puasa Syawal juga boleh dilakukan tidak berurutan misalnya setiap hari Senin dan Kamis atau yang lainnya selama masih berada di bulan Syawal.

Sebagian ulama berpendapat, puasa Syawal juga boleh diqada pada bulan lain apabila seseorang berhalangan dan tidak bisa menjalankannya sesuai ketentuan.

Barangsiapa umat muslim yang menjalankan amalan ini, akan mendapat keutamaan bak puasa setahun penuh.

Baca Juga: 3 Manfaat Luar Biasa Puasa Syawal Berdasarkan Hadis Nabi, Jangan Dilewatkan Begitu Saja

Hal tersebut sebagaimana mengacu pada hadits sahih riwayat Imam Muslim.

“Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun.”

Lantas, bolehkan puasa Syawal tapi belum bayar utang puasa Ramadan?

Melansir laman Nahdlatul Ulama, hukum puasa Syawal adalah sunah bagi mereka yang tidak memiliki tanggungan utang puasa wajib,  misalnya puasa qada Ramadan atau puasa nazar.

Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : nu.co.id


TERBARU





A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: