> >

Pakar Transportasi dari MTI Nilai Arus Balik Lebih Landai Dibanding Arus Mudik, Ini Faktornya

Peristiwa | 3 Mei 2022, 21:15 WIB
Foto ilustrasi arus balik Lebaran di Pelabuhan Bekauheni Lampung. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Arus balik mudik 2022 diprediksi tidak setinggi saat arus mudik pada 25 hingga 30 Mei 2022 kemarin. 

Kabid Advokasi Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno menilai, ada sejumlah faktor yang membuat arus balik lebih landai dibanding arus mudik.

Pertama yakni adanya tradisi Lebaran Ketupat di masyarkat Jawa. Hal ini membuat pemudik akan mengundur waktu untuk balik ke kota.

Baca Juga: Presiden Jokowi Himbau Pemudik Untuk Kembali ke Kota Asal Lebih Dulu untuk Antisipasi Arus Balik

Kedua pekerja informal. Menurut Djoko para pekerja informal akan memilih tinggal di kampung sebelum mendapat pekerjaan lagi di kota.

Ketiga pegawai yang pulang lebih awal. Djoko menilai para pekerja kantoran, seperti ASN dan swasta akan memilih untuk pulang lebih awal agar sisa cuti lebaran dapat dinikmati di rumah.

"Yang pekerja kantoran karena masuk tanggal 9 Mei, dia harus masuk jadi jalan lebih awal. Kalau dia jalan tanggal 7 dan 8 Mei, mesti dia mengalami keterlambatan dan perjalanan akan lebih lama ketimbang di jalan besok atau lusa," ujar Djoko saat dihubungi di program Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Selasa (3/5/2022).

Djoko menambahkan, meski arus balik lebih landai dibanding arus mudik, namun kemacetan di tol maupun di pelabuhan penyeberangan akan tetap terjadi.

Baca Juga: Ada 85,5 Juta Pemudik, Jokowi: Jangan Semuanya Balik Sabtu dan Minggu, Pasti Macet

Di jalur Trans-Jawa, Djoko menilai kemacetan akan terjadi saat masuk ke Jabodetabek. Atau pertemuan Tol Cipali, Cipularang, Cikampek.

Kemudian kemacetan saat antre masuk kapal akan terjadi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Namun tidak separah yang terjadi di Merak, Banten.

"Di Bakauheni selain penyeberangan di sana ada pelabuhan kapal laut, dan itu bisa digunakan," ujar Djoko.

Baca Juga: Bermuara di Gerbang Tol Halim, Polda Metro Jaya Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Jelang Arus Balik

Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengimbau agar masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik agar kembali lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik.

Hal ini untuk menghindari kepadatan arus balik serta dapat lebih nyaman saat perjalanan. Pemerintah memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022.

"Saya mengimbau, saya mengajak Bapak, Ibu, dan saudara-saudara yang melakukan perjalanan
dengan kendaraan pribadi agar kembali lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik,
tentunya sesuai dengan izin yang didapatkan dari tempat kerja," ujar Presiden Jokowi saat jumpa pers secara virtual, Selasa (3/5).

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU