Disperindagop UKM Pemkot Tangerang Temukan Parsel Isi Brownies Kedaluwarsa di Hypermart Metropolis
Peristiwa | 27 April 2022, 02:05 WIBTANGERANG, KOMPAS.TV - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM (Disperindagop-UKM) Kota Tangerang menemukan parsel kedaluwarsa di salah satu retail di Metropolis Town Squar, Senin (25/4/2022).
Kepala Bidang Perdagangan Disperindagop-UKM Kota Tangerang Shandy Sulaeman menjelaskan
penemuan parsel kedaluwarsa saat pihaknya melakukan inspeksi rutin terkait perlindungan
konsumen.
Terlebih jelang Hari Idul Fitri 1443 H akan banyak parsel yang dibeli sebagai bingkisan
Lebaran.
Baca Juga: Viral! Mobil Ini Diamuk Massa Usai Tabrak Kendaraan Lain Karena Lari Dikejar Polisi
Menurut Shandy beberapa makanan kedaluwarsa yang terdapat di dalam parsel tersebut yakni
parsel berisi brownies dan roti.
Disperindagop-UKM Kota Tangerang lantas menarik peredaran makanan yang kedaluwarsa itu.
"Yang ditarik karena kedaluwarsa itu parsel yang isinya brownies," ujarnya dalam rekaman
suara yang diterima, Selasa (26/4/2022). Dikutip dari Kompas.com.
Shandy menambahkan kegiatan pengecekan ini akan terus dilakukan retail lain dan pasar. Hal
ini dilakukan untuk perlindungan konsumen dan tata niaga, agar masyarakat tidak dirugikan.
Baca Juga: Bolehkah THR Lebaran dalam Bentuk Parsel atau Barang? Ini Kata Kemnaker
Selain parsel kedaluwarsa pihak juga menemukan beberapa parsel yang masa jatuh tempo sudah
mepet.
Kemudian menemukan makanan dan minuman yang kemasan maupun isinya rusak. Seperti kornet,
sarden, susu, minuman kaleng.
"Yang masa kedaluwarsanya tinggal satu bulan lagi dimasuk-masukin sama retail. Takutnya
masyarakat beli, kasihan dirugikan," ujarnya.
Baca Juga: Jakarta hingga Gorontalo, Pemerintah Sidak Produk Kemasan Kedaluwarsa Jelang Lebaran!
Selain di Hypermart, Disperindagop-UKM Kota Tangerang juga meninjau ritel lain seperti
Indogrosir, Alfamart, Indomart, dan lainnya.
Akan tetapi, Shandy mengakui parsel kedaluwarsa baru ditemukan di retail Hypermart yang
terletak di Metropolis.
"Kalau di tempat lainnya itu jarak kedaluwarsanya masih ada satu bulan lagi, makanya masih
saya pantau terus," ujarnya.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com