> >

Akhirnya Megawati Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN: Ini Bukan Keinginan Saya

Politik | 20 April 2022, 22:46 WIB
Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri memberi sambutan secara virtual dalam acara Pembentukan BRIDA yang ditayangkan di kanal YouTube BRIN Indonesia, Rabu (20/4/2022). (Sumber: YouTube BRIN)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menceritakan awal mula dirinya dipilih Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). 

Terpilihnya Megawati berawal dari keheranannya dengan minimnya anggaran riset yang diberikan pemerintah.

Megawati mengaku sempat berbincang dengan Presiden Jokowi terkait pengembangan riset Indonesia.

Baca Juga: Singgung Indonesia Emas 2045, Megawati: Saya Bilang ke Presiden Emasnya Kaya Gimana

Menurutnya, Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia sangat memumpuni dalam menjalankan penelitian. Tak hanya itu anak Indonesia yang pintar juga bisa didorong untuk ikut membantu pengembangan penelitian.

"Riset kita itu, saya sendiri tidak mengeri. Orang pinter di Indonesia banyak, anak Indonesia pinter-pinter banyak, tetapi kenapa riset kita di dalam pembicaraan proses APBN dan APBD jadi terbelakang," ujar Megawati saat acara Kickoff Pembentukan BRIDA yang ditayangkan di kanal YouTube BRIN Indonesia, Rabu (20/4/2022).

Megawati menyampaikan dirinya sudah cukup banyak berbicang dengan Presiden Jokowi mengenai pengembangan riset Indonesia yang dapat didukung dalam APBN. 

Ia juga memberi masukan kepada Presiden agar dana riset di APBN dapat ditingkatkan dan ada satu lembaga riset untuk semua. 

Baca Juga: 4 Perempuan Peneliti BRIN Jadi Profesor Riset, Siapa Mereka?

Singkat cerita, hal tersebut malah membuat Megawati ditunjuk oleh Jokowi sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN.

"Ketika terbentuk dewan pengarah saya bilang, jangan melihat saya sebagai politisi. Saya diminta oleh Presiden Jokowi. Saya minta riset itu harus netral dan bukan pembenaran, tetap kebenaran tidak mengada-ada," ujar Megawati. 

"Jadi ini bukan keinginan saya, ini keinginan Presiden RI Joko Widodo. Saya saja mikir kapan saya berhenti jadi ketua umum " sambung Megawati

Baca Juga: Riset Continuum Bantah Klaim Menteri Luhut Soal 110 Juta Pengguna Twitter Dukung Penundaan Pemilu

Lebih lanjut Megawati menjelaskan saat dirinya telah meminta kepada Kepala BRIN Laksana Tri Handoko agar BRIN dapat mengembangakan teknologi tepat guna. 

Semisal, alat yang membantu petani dalam menanam padi. Menurutnya saat ini perkembangan alat bantu di bidang pertanian sangat banyak, dan bisa dikaji dan diterapkan di Indonesia menjadi teknologi tepat guna.

"Saya bilang ke presiden kalau mau kasih ke saya tolong bantu saya untuk BRIN, bukan ke pribadi saya tetapi untuk menjalankan BRIN," ujar Megawati.

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU