11 April Bertepatan 5 Tahun Penyiraman Air Keras, Novel Baswedan Bantah Tuduhan Mentor Demo
Update | 11 April 2022, 11:14 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Mantan penyidik KPK Novel Baswedan menanggapi pesan berantai yang beredar melalui grup-grup WhatsApp, dan menyebut bahwa dirinya merupakan mentor/koordinator demo 11 April 2022.
Menurut Novel, pesan berantai yang mengatasnamakan timsus BAIS tersebut tidak benar dan mengada-ada.
“Sehubungan adanya pesan berantai melalui group2 WA yg mengatasnamakan "Timsus BAIS" yg menyampaikan bahwa saya sbg mentor/koord aksi terkait isu hukum dan advokasi,”
“Saya nyatakan bahwa isu itu TIDAK BENAR & MENGADA-ADA,” tulisnya dalam akun Twitternya @ nazaqistsha, Minggu (10/4/2022) tengah malam.
Baca Juga: Kebutaan Permanen Mata Kiri, Novel Baswedan Jalani Pengobatan di Belanda
Novel berharap, Indonesia akan tetap damai dan terbebas dari fitnah semacam itu.
“Semoga bangsa ini tetap damai dan terbebas dari fitnah2 atau propaganda seperti ini.”
Novel membantah keras tuduhan tersebut meski demo hari ini bertepatan dengan 5 tahun kejadian penyiraman air keras yang membuat satu matanya buta.
Kejadian itu terjadi pada 11 April 2017, dan hari ini, tepat lima tahun.
“Hari ini 11 April 2022, tepat 5 tahun lalu sy diserang dgn air keras.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV