> >

Apdesi Jelaskan Alasan Mengundang Menteri Luhut dalam Silaturahmi Nasional Kepala Desa

Politik | 1 April 2022, 04:15 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan pidato di acara Silatnas Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia atau Apdesi di Istora Senayan, Selasa (29/3/2022). (Sumber: Tangkapan layar Youtube Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sekretaris Jenderal Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi)  Asep Anwar Sadat menegaskan kehadiran Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam Silaturahmi Nasional Kepala Desa adalah atas undangan Apdesi sendiri.

Hal ini untuk menjawab polemik kehadiran Luhut dalam acara Apdesi di mana para peserta Silaturahmi Nasional Kepala Desa 2022, itu meneriakkan yel-yel dukungan bagi Presiden Joko Widodo untuk menjabat tiga periode.

“Kehadiran Bapak Menteri Koordinator Bidang Kelautan dan Investasi Bapak Luhut Binsar Pandjaitan tentu memiliki tiga dasar utama yaitu Pertama Undangan dari DPP Apdesi,” ujar Asep, dalam pernyataannya, Kamis (31/3/2022).

Baca Juga: Soal Pernyataan Dukungan Presiden 3 Periode, Ketum APDESI: Jangan Bawa Nama Organisasi

Dia mengatakan Luhut diundang untuk menjadi pembicara utama atau keynote speaker dalam kegiatan para kepala desa se-Indonesia tersebut.

“Membahas tentang Investasi dan pertumbuhan ekonomi khususnya di desa masa pandemik,” ujarnya.

Alasan kedua Apdesi mengundang Luhut, disebutkan Asep, adalah karena Kementerian Koordinator Maritim dan Kelautan memiliki korelasi sangat besar terhadap pembangunan desa.  

“Sebab Kementerian PU, Kementerian Kehutanan, Kementerian Pariwisata dan (Kementerian) Kelautan di bawah koordinasi Menko ekonomi dan Investasi,” tuturnya.

Dia mengatakan Apdesi  juga intens berkomunikasi agar Menko Luhut menjembatani program-program kementerian di bawah koordinasinya.

Selain itu Luhut Binsar Pandjaitan adalah anggota Dewan Pembina DPP Apdesi.

Baca Juga: Apdesi Terbelah Jadi 2 Kubu setelah Nyatakan Dukung Jokowi Jabat Presiden 3 Periode

Sebelumnya dalam silaturahmi nasional di Istora Senayan, Jakarta, ribuan kepala desa dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) bertemu Presiden Joko Widodo.

Apdesi memberi gelar Presiden Jokowi sebagai “Bapak Pembangunan Desa” karena berhasil meningkatkan perekonomian desa. 

Tak cuma soal pujian kepada Jokowi, para kepala desa juga mengeluhkan gaji yang dirapel selama 3 bulan. Para kepala desa minta gaji dibayar sebulan sekali.

Aspirasinya dipenuhi, para kepala desa pun menyuarakan agar Presiden Jokowi bisa tetap menjadi Presiden pasca 2024. 

Namun menurut Ketua Umum DPP Apdesi Surtawijaya, hal itu hanya aspirasi spontan para kepala desa tanpa dikoordinasikan sebelumnya.

Baca Juga: Diminta Apdesi Jabat 3 Periode, Presiden Jokowi: Konstitusi Sudah Jelas, Kita Harus Taat dan Patuh
 


 

Penulis : Vidi Batlolone Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU