> >

Presiden Filipina Rodrigo Duterte Beri Penghargaan Kaanib ng Bayan Award untuk Menkumham Yasonna

Berita utama | 28 Februari 2022, 11:06 WIB
Peringati HDKD 2021, Menkumham Yasonna H. Laoly Ajak ASN Kemenkumham Wujudkan Nilai Semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif). (Sumber: kanwilkumham sulsel)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Filipina Rodrigo Duterte memberikan penghargaan Kaanib ng Bayan Award untuk Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Yasonna Hamonangan Laoly.

Keterangan itu disampaikan Menteri Otoritas Pembangunan Mindanao Filipina Emmanuel Piñol sebagaimana dikutip dari Antara, Senin (28/2/2022).

“Saya mengucapkan selamat atas penghargaan yang diterima Pak Yasonna Laoly. Saya mengapresiasi yang sebesar-besarnya, atas dukungan yang diberikan kepada komunitas warga Filipina di Indonesia,” ucap Emmanuel Piñol.

Dijelaskan Emmanuel, Kaanib ng Bayan atau Ally of the Nation adalah penghargaan yang diberikan Pemerintah Filipina kepada individu dan organisasi di luar Filipina atas kontribusi luar biasa atau signifikan terhadap warga atau komunitas Filipina di luar negeri.

Baca Juga: Rencana Evakuasi 140 WNI di Ukraina, Kemenkumham Siapkan Surat Perjalanan Laksana Paspor

Pemerintah Filipina melalui Komisi untuk Orang Filipina di Luar Negeri atau Commission on Filipinos Overseas (CFO) mengumumkan individu dan organisasi yang dianugerahi Penghargaan Presiden untuk individu dan organisasi Filipina di luar negeri tahun 2021.

“Sangat kami apresiasi. Kami menghargai upaya Anda sebagai Asean brother. Saya menjamin ke depan kami akan membalas kebaikan Anda seperti yang Anda lakukan kepada saudara kami di sana,” ujar Emmanuel Piñol.

Di samping itu, Emmanuel juga menyampaikan apresiasi atas kebijakan yang yang dijalankan Yasonna Laoly khususnya terkait keimigrasian.

Yasonna, dinilai telah melindungi dan membantu warga Filipina di Indonesia dalam masa pandemi COVID-19.

Baca Juga: Wamenkumham: Ketentuan Dalam RUU TPKS, Penyidik Tidak Boleh Tolak Perkara dan Wajib Memproses

Tidak hanya Emmanuel, Menteri Komunikasi Filipina Martin Andanar juga turut berterima kasih kepada Menkumham Yasonna atas kebijakan keimigrasian di masa pandemi COVID-19 yang sangat memerhatikan sisi kemanusiaan.

“Pandemi telah menyulitkan mereka untuk hidup, dan atas belas kasih serta pengertian dari Menteri Laoly, masa tinggal mereka diberikan dan diperpanjang,” kata dia.

Menurut Andanar, Filipina dan Indonesia sama-sama hadir saat kedua negara tersebut saling membutuhkan dan membantu.

"Asean memberi kita ruang persahabatan dan solidaritas," kata dia.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU