> >

Nama Kepala Badan Otorita IKN Nusantara Sudah Dikantongi Presiden Jokowi, Maret atau April Diumumkan

Politik | 18 Februari 2022, 18:30 WIB
Konsep desain ibu kota negara (IKN) baru Indonesia, yang mengambil lokasi di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Panajam Paser Utara, Kalimantan Timur. (Sumber: Dok. Kementerian PUPR)

"Karena ini jabatan setingkat menteri, jadi seperti biasanya pemilihan menteri. Tapi tentu presiden akan menerima masukan dari berbagai pihak," ujar Wandy.

Sebelumnya pada Maret 2020, Presiden Jokowi sempat menyebutkan sederet nama yang dinilai potensial memimpin pemerintahan ibu kota baru, mulai dari mantan kepala daerah hingga eks menteri. 

Mereka di antaranya, mantan Menristek sekaligus Kepala BRIN Bambang Brodjonegoro, Komisaris Utama Pertamina Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, dan mantan Direktur Utama Wijaya Karya (WIKA) Tumiyana.

Baca Juga: KSP Ungkap Sembilan Aturan Turunan UU IKN yang Jadi Prioritas

Selain nama yang disebutkan Presiden Jokowi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Mensos Tri Rismaharini juga masuk dalam kandidat. 

KSP pernah mengumumkan beberapa kriteria kepala Badan Otorita IKN Nusantara. Seperti memiliki latar belakang arsitek, pernah memimpin daerah serta memiliki kemampuan menghadapi para investor.

Latar belakang arsitek karena berkaitan dengan perencanaan kota, sedangkan punya kemampuan menghadapi para investor akan bersinggungan dengan porsi pembiayaan pembangunan IKN melalui skema kerja sama dengan investor dan pihak swasta. 
 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU