Selain Sakit Kepala, Berikut Gejala-Gejala yang Dapat Menyertai Tumor Otak
Kesehatan | 29 Januari 2022, 06:10 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Tumor otak adalah kondisi ketika otak ditumbuhi jaringan abnormal. Tumor otak dapat bersifat kanker atau nonkanker (jinak).
Pertumbuhan tumor otak akan menyebabkan gejala-gejala yang dirasakan tubuh.
Terlebih lagi, ruang tengkorak yang ditempati otak amatlah terbatas. Sehingga, pertumbuhan jaringan sekecil apa pun di dalamnya dapat menyebabkan berbagai masalah.
Tumor otak dapat berupa tumor primer atau sekunder. Tumor otak primer sel tumornya berasal dari otak, sedangkan sekunder berarti sel kanker menyebar dari organ lain.
Untuk tumor otak primer, terdapat beberapa jenis tumor yang bisa menyerang. Di antaranya adalah tumor kelenjar pineal, tumor hipofisis, atau meningioma.
Baca Juga: Gejala dan Penyebab Tumor Usus yang Wajib Diwaspadai
Ketika tumor bertumbuh di otak, baik ganas atau jinak, penyakit tersebut dapat menekan tengkorak dan memicu kerusakan otak.
Walaupun berbeda tergantung lokasi dan ukuran, gejala tumor otak paling umum adalah sakit kepala.
Melansir Healthline, kemungkinan sakit kepala yang dirasakan penderita tumor otak terasa lebih buruk ketika bangun pada pagi hari, terjadi saat tidur, dan terasa lebih sakit ketika batuk, bersin, atau berolahraga.
Selain sakit kepala, berikut sejumlah gejala yang dapat menyertai pengidap tumor otak.
- Muntah
- Pandangan ganda atau kabur
- Linglung
- Kejang (khususnya pada orang dewasa)
- Rasa lemah di lengan atau sebagian wajah
- Perubahan fungsi kognitif dan mental
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV