Vaksinasi Booster, Pimpinan Komisi IX Ingatkan Kemenkes untuk Tetap Genjot Tahap 1 dan 2
Politik | 11 Januari 2022, 15:55 WIB
JAKARTA, KOMPAS TV - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Melki Laka Lena mengingatkan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk tetap menggenjot pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan kedua.
Hal ini menanggapi dimulainya pelaksanaan vaksinasi ketiga atau vaksinasi booster yang dilakukan pemerintah pada Rabu (12/1/2021).
"Kemenkes diharapkan tetap melakukan proses vaksinasi tahap 1 dan 2 yang lebih cepat sesuai target yang telah disepakati. Apalagi sekarang sudah untuk anak-anak, sehingga dengan pelaksanaan target vaksinasi yang terus digenjot untuk mencapai target," kata Melki kepada Kompas TV, Selasa (11/1/2021).
Baca Juga: Vaksin Booster Mulai 12 Januari, Jokowi: Prioritas Bagi Lansia dan Kelompok Rentan
Politikus Partai Golkar itu mengimbau kepada masyarakat yang sudah memenuhi persyaratan untuk diberikan vaksiasi booster diharapkan segera melakukan vaksinasi ketiga tersebut.
"Nantinya vaksinasi booster yang diberikan pemerintah juga bergulir dengan baik pasca tanggal 12 nanti dimulai dan seterusnya, sehingga herd immunity masyarakat Indonesia terjaga secara baik," ujarnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya menyambut baik keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sudah menggratiskan pemberian vaskinasi ketiga bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
"Kami dari Komisi IX juga mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi sudah memberikan kebijakan yang jelas dan terang bahwa untuk keselamatan rakyat pemerintah menggratiskan vaksinasi booster kepada seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Alasan Jokowi Gratiskan Vaksinasi Booster: Keselamatan Rakyat yang Utama
Meski begitu, pihaknya harus membicarakan lebih lanjut dengan Kemenkes ihwal jumlah dosis vaksinasi booster yang disuntikkan kepada warga.
"Aapakah butuh vaksinasi keempat ini harus kita bahas sama-sama dengan pemerintah ke depan," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memutuskan vaksinasi ketiga atau vaksinasi booster mulai dilakukan Rabu, 12 Januari 2022.
Dengan harapan, bisa lebih optimal melindungi masyarakat Indonesia dari bahaya pandemi Covid-19 dan varian turunannya.
“Mulai 12 Januari 2022, pemerintah akan melaksanakan vaksinasi ketiga dengan prioritas bagi lansia dan kelompok rentan,” tegas Presiden Jokowi, Selasa (11/1/2022)
“Upaya ini penting dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat mengingat virus Covid-19 yang terus bermutasi. Untuk itu saya telah memutuskan pemberian vaksin ketiga ini gratis bagi seluruh rakyat Indonesia,” tambah Jokowi.
Baca Juga: Vaksin Booster, Ganjar Tunggu Perintah Pemerintah Pusat
Dalam pernyataannya, Presiden Jokowi menambahkan keselamatan rakyat Indonesia adalah yang utama.
“Adapun syarat yang diperlukan untuk vaksinasi ketiga ini adalah calon penerima sudah menerima vaksin Covid-19 dosis kedua enam bulan sebelumnya,” ujarnya.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV