Sekjen: PDIP Bukan Partai yang Menang Pemilu dengan Serangan Fajar
Politik | 10 Januari 2022, 17:57 WIB"Tapi ketika KPU memutuskan dalam seminggu ini, kami sudah bersiap. Karena kami taat perundang-undangan, apalagi terhadap seorang presiden itu ada hitung-hitungannya, ada kalkulasi politik, ada upaya membangun kerja sama dengan partai lain, ada dialog," katanya.
Baca Juga: Momen Megawati Panggil Ahok Sahabat di HUT ke 49 PDIP
Ia mengaku, pihaknya ingin ada kesinambungan dengan Presiden Jokowi. Sehingga nanti Jokowi memberikan masukan kepada Ketua Umum PDIP Megawati agar arah ke depan pemerintahan ini senapas.
"Tidak bisa presiden ke depan punya orientasi yang berbeda memindahkan ibu kota di suatu tempat antah berantah, itu enggak bisa, harus senapas."
"Itulah yang dilakukan Ibu Mega dan sambil menunggu itu, partai terus melakukan langkah konsolidasi. Jadi pemenangan ini bukan kerja orang per-orang, tapi kerja kolektif menyatu dengan rakyat," kata dia.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV