Iriana Joko Widodo Ucapkan Selamat Hari Ibu: Perempuan Berkontribusi Majukan Bangsa dan Negara
Berita utama | 22 Desember 2021, 19:39 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengucapkan Selamat Hari Ibu ke-93 kepada ibu-ibu di seluruh Indonesia, kaum perempuan tangguh penentu masa depan bangsa.
Pernyataan itu disampaikan Ibu Iriana Joko Widodo dalam sambutannya secara virtual pada acara Puncak Peringatan Hari Ibu ke-93 yang diselenggarakan pada Rabu (22/12/2021) di Yogyakarta.
“Setiap tanggal 22 Desember, bangsa Indonesia memperingati Hari Ibu, hari yang sangat bersejarah sebagai tonggak penting gerakan perempuan Indonesia untuk ikut berkontribusi memajukan bangsa dan negara,” ucap Iriana.
Iriana menuturkan, peringatan Hari Ibu tidak semata sebagai momen untuk mengucapkan terima kasih atas jasa para ibu, tapi sekaligus menjadi saat yang tepat untuk memberikan perhatian dan pengakuan atas eksistensi perempuan.
“Atas peran-peran penting kaum Ibu dalam berbagai sektor pembangunan,” ujarnya.
Baca Juga: So Sweet! Raffi Ahmad Beri Ucapan Manis untuk Nagita Slavina di Hari Ibu 2021
Iriana berharap momentum istimewa ini harus membangkitkan semangat kaum perempuan untuk lebih berani berbicara dan menunjukkan potensinya.
“Semakin berdaya membangun kesetaraan dan kehidupan yang sejahtera, serta semakin inovatif, berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” kata Iriana.
Dalam pernyataannya, Iriana menyampaikan para ibu Indonesia selama pandemi telah membuktikan ketangguhan dan daya juangnya untuk bertahan dari berbagai kesulitan, melindungi anak-anak, keluarga, dan orang-orang di sekitarnya agar tetap sehat, tenang dan produktif.
“Situasi ini semakin menguatkan keyakinan bahwa perempuan adalah pilar sekaligus penggerak penting pembangunan bangsa,” ucap Iriana.
Oleh karena itu, Iriana mengajak kaum Ibu, kaum perempuan Indonesia tidak berhenti berjuang untuk kemajuan perempuan dan kemajuan Indonesia.
Baca Juga: 5 Bacaan Doa untuk Ibu, Bisa Diamalkan pada Hari Ibu 22 Desember 2021 dan Seterusnya
“Perempuan-perempuan Indonesia harus menjadi perempuan yang berdaya, terdepan dalam pembentukan karakter bangsa, menyiapkan generasi masa depan yang kuat dan tangguh,” katanya.
“Kita harus terus bergerak bersama elemen bangsa yang lain untuk menurunkan angka stunting, menurunkan angka kematian ibu saat melahirkan, menekan tingkat kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta memperkuat ekonomi keluarga menggerakkan semangat kewirausahaan,” tambahnya.
Iriana meyakini, dengan ketangguhan dan peran-peran strategisnya, kaum perempuan Indonesia dan para ibu Indonesia di seluruh pelosok tanah air akan semakin berdaya untuk mewujudkan Indonesia maju.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV