> >

SBY Sembuh dari Kanker Prostat Usai Operasi di AS, Segera Pulang ke Indonesia

Peristiwa | 16 Desember 2021, 20:16 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memastikan dirinya tetap menjaga partai dari upaya penghancuran. (Sumber: YouTube Partai Demokrat)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan sudah sembuh dari penyakit yang dideritanya yakni kanker prostat.

Ketua Mejelis Tinggi Partai Demokrat itu sembuh setelah menjalani operasi dan serangkaian proses medis di Amerika Serikat.

Baca Juga: Pesan AHY Untuk Generasi Muda, Saat Ungkap Kondisi SBY

Karena kesembuhannya itulah, SBY dijadwalkan bakal segera pulang ke Indonesia dalam waktu dekat.

Demikian informasi kesembuhan SBY itu disampaikan oleh mantan Sekretaris Kabinet era SBY Dipo Alam melalui cuitannya lewat media sosial Twitter.

"Alhamdulillah, Kita Ucapkan Syukur kepada Tuhan, Pak @SBYudhoyono sudah sembuh kembali. Semoga dengan kesehatannya yang telah pulih, siap beraktivitas kembali di Tanah Air. Terima kasih pada dokter2 dan Pemerintah yang telah memfasilitasi pemulihan kesehatan pak @SBYudhoyono," kata Dipo Alam lewat akun Twitter miliknya, @dipoalam49, Kamis (16/12/2021).

Baca Juga: SBY Ungkap Langsung Kondisi Terkini Dirinya Pasca Operasi Besar Angkat Kanker Prostat

Senada dengan yang disampaikan Dipo Alam, mantan Staf Khusus SBY bidang Pembangunan dan Otonomi Daerah, Heru Lelono, juga mengabarkan hal yang sama.

Tak lupa, Heru mengucapkan selamat datang kepada SBY yang akan kembali ke tanah air. Juga menikmati karantina karena baru kembali dari luar negeri.

"Selamat datang kembali dan menikmati karantina di tanah air, bpk @SBYudhoyono. Semoga Allah selalu memberikan perlindungan, kesehatan, kebahagiaan dan kebijaksanaan. #Kisihati," ucap dia, lewat akun Twitter miliknya, @her_alone.

Baca Juga: SBY Ucapkan Terima Kasih ke Jokowi Hingga Megawati Usai Jalani Operasi Kanker Prostat

Sebelumnya, Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengalami kanker prostat (prostate cancer) dan menjalani pemeriksaan kesehatan (medical check-up) dan treatment di luar negeri.

“Adalah benar Bapak SBY dalam waktu dekat akan melakukan medical check-up dan treatment di luar negeri,” kata Ossy Dermawan, Staf Pribadi Presiden Ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/11/2021).

“Sesuai dengan diagnosa dari Tim Dokter, Bapak SBY mengalami kanker prostat (prostate cancer).”

Baca Juga: Sorot Pertemuan Politik Megawati, Prabowo dan Puan di Istana, Andi Mallarangeng Bandingkan Zaman SBY

Ossy menuturkan berdasarkan hasil pemeriksaan baik melalui metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan dan pemeriksaan yang lain.

Ia pun menjelaskan, kanker prostat yang diderita SBY masih berada dalam tahapan (stadium) awal.

“Sesuai dengan kondisi kesehatan Bapak SBY saat ini, Tim Dokter menyimpulkan semua opsi terbuka untuk melakukan pengobatan dan penyembuhan Bapak SBY,” kata Ossy.

Baca Juga: Kondisi Terkini SBY di AS, Operasi Kanker Prostat Berhasil Kini Proses Pemulihan

“Setelah dilakukan konsultasi yang mendalam dengan Tim Dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di luar negeri yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat.”

Sementara itu, Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menjelaskan alasan SBY berobat ke Amerika merupakan keputusan keluarga karena ingin mengusahakan yang terbaik untuk kesembuhan SBY. 

"Setelah dilakukan konsultasi yang mendalam dengan Tim Dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di Amerika Serikat yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat," ujar Herzaky kepada wartawan, Jumat (5/11/2021). 

Baca Juga: Temani Pengobatan SBY di AS, AHY: Kondisi Kesehatan Pak SBY Saat Ini Stabil

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU