> >

Gempa M7,5, Sejumlah Bangunan di Kepulauan Selayar Alami Kerusakan

Peristiwa | 14 Desember 2021, 12:53 WIB
Seismograf, alat pencatat getaran akibat gempa bumi (Sumber: Kompastv/Ant)

BMKG menginformasikan estimasi tiba tsunami dengan waktu berbeda pada wilayah-wilayah tersebut. 

Berdasarkan pengamatan muka air laut dari Badan Informasi Geospasial (BIG), tsunami minor terdeteksi di Marapokot dan Reo dengan ketinggian 7 cm.

Baca Juga: Gempa Terasa hingga Makassar, Air Kolam Renang di Rumah Wali Kota Nyaris Tumpah

Sebelumnya, BMKG juga telah merilis bahwa gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di Laut Flores.

Di samping itu, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser atau strike slip.

Parameter lain dengan skala MMI atau modified mercally intensity, BMKG merilis guncangan gempa bumi dirasakan di wilayah Ruteng, Labuan Bajo, Larantuka, Maumere, Adonara dan Lembata III – IV MMI, sedangkan Tambolaka, Waikabubak dan Waingapu III MMI. 

Gempa susulan tercatat hingga pukul 11.40 WIB menunjukkan adanya 15 aktivitas gempa susulan dengan maksimum M5,6.

Baca Juga: Jaringan Komunikasi di Kecamatan Pasilambena Selayar Terputus, Bupati Tunggu Informasi Dampak Gempa

Penulis : Hedi Basri Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU