Kata Petani soal Keberadaan Bendungan Karalloe yang Diresmikan Presiden Jokowi
Berita utama | 23 November 2021, 13:44 WIBSULAWESI SELATAN, KOMPAS.TV- Sejumlah petani di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menyambut baik keberadaan Bendungan Karalloe yang diresmikan Presiden Joko Widodo hari ini.
Sebab, Bendungan Karalloe dinilai dapat memberikan manfaat secara langsung terhadap masyarakat sekitar.
Demikian Nurham, seorang petani sawah dari Kabupaten Jeneponto dalam keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Selasa (23/11/2021).
“Selama ini kan kita khususnya di Jeneponto kekurangan air untuk irigasi. Setelah terjadinya bendungan ini, maka kami dari masyarakat Jeneponto sangat berbangga bahwa sudah bisa berkecukupan air, bisa berlebihan air dengan adanya bendungan ini,” ucap Nurham.
Nurham pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kehadiran Bendungan Karalloe. Nurham pun menyampaikan harapan para petani di Kabupaten Jeneponto.
Sebagai petani, Nurman berharap keberadaan Bendungan Karalloe bisa meningkatkan kesejahteraan petani.
Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Karalloe Senilai Rp1,27 T: Berikan Manfaat bagi Kebutuhan Semua Masyarakat
“Harapan saya selaku petani dengan kehadiran bendungan ini adalah bagaimana semua petani bisa meningkat kesejahteraannya, produktivitas petani bisa meningkat, otomatis kesejahteraan petani akan meningkat,” katanya.
Senada dengan Nurman, petani bernama Rewa berharap keberadaan Bendungan Karalloe dapat meningkatkan hasil dari produksi para petani hingga beberapa kali lipat.
“Supaya hasil produksi pertanian semakin meningkat dari 1 ton, 2 ton, mudah-mudahan adanya Bendungan Karalloe bisa meningkat sampai paling tidak 7 ton atau 8 ton,” ucap Rewa.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Karalloe yang dibangun dengan anggaran Rp1,27 Triliun di Kecamatan Tompobulu, Gowa, Sulawesi Selatan.
Presiden Jokowi mengatakan, Bendungan Karalloe nantinya akan mengairi 7.00o hektare lahan pertanian.
“Alhamdulillah Bendungan Karalloe yang dibangun menghabiskan anggaran Rp1,27 triliun, hari ini alhamdulillah telah selesai dan siap untuk kita resmikan,” kata Presiden Jokowi.
“Bendungan yang nantinya akan bisa mengairi 7.000 hektare lahan pertanian yang ada di Kabupaten Jeneponto dan ini bendungannya ada di Kabupaten Gowa tetapi yang mendapatkan manfaat nanti para petani di Kabupaten Jeneponto.”
Dalam keterangannya, Presiden Jokowi berharap dengan adanya Bendungan Karraloe petani yang sebelumnya panen sekali bisa dua kali panen.
“Dulu hanya panen padi sekali, palawija sekali, nanti inshaAllah bisa dua kali panen padi, sekali palawija. Sehingga bisa meningkatkan pendapatan income, kesejahteraan bagi para petani,” ujarnya.
Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Karalloe dan Tanam Jagung di Sulawesi Selatan
Selain memberikan keuntungan bagi petani, Presiden Jokowi menuturkan Bendungan Karraloe juga akan mengurangi banjir.
“Terutama yang ada di Jeneponto, hitung-hitungan ada sebesar 49 persen,” ucap Jokowi.
“Kita ingat baru saja tahun 2019 di Jeneponto terjadi banjir besar, nah ini dengan adanya Bendungan Karalloe akan bisa dikurangi 49 persen banjir yang ada, ini juga akan memberikan dampak yang baik karena air dimanage.”
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV