> >

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Berkomitmen Perbaiki Penanganan Konflik Papua

Hukum | 18 November 2021, 14:59 WIB
Presiden Joko Widodo memberi selamat kepada KSAD baru, Jenderal TNI Andika Perkasa usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/11/2018). (Sumber: Biro Pers Setpres/Rusman via Tribunnews)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berkomitmen akan memperbaiki penanganan masalah konflik di Papua.

Dalam perbaikan penanganan tersebut, Andika akan bersandar pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.

"Papua pasti kita akan perbaiki karena memang saya ingin menggunakan peraturan perundangan," kata Andika kepada wartawan usai pelantikan di Istana Negara, Rabu (17/11/2021).

Andika tak ingin dalam penyelesaian permasalahan di Papua dilakukan dengan cara mengambil kewenangan orang. Untuk itu, ia pun akan mengevaluasi penanganan masalah di Papua.

"Jadi saya akan lakukan evaluasi, lakukan perubahan dalam hal bagaimana kita beraktivitas, bukan hanya di Papua, tapi juga di seluruh wilayah NKRI," ungkap mantan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) tersebut.

Baca juga: Ini Pesan Hadi Tjahjanto ke Panglima TNI yang Baru Jenderal Andika Perkasa

Andika menginginkan supaya TNI dalam menjalankan tugas di Papua sebagaimana halnya di daerah lain, seperti Jakarta dan Jawa.

Ia menegaskan bahwa status Papua sama dengan daerah lain di Indonesia.

Di samping itu, ia mengungkapkan, sudah ada konsep dalam menyelesaikan permasalahan di Papua.

"Karena statusnya sama jadi kita kembali ke sana. Detailnya setelah saya sudah lakukan evaluasi, saya sudah ada konsep sehingga itu yang akan saya lakukan," imbuh Andika.

Diketahui, konflik bersenjata antara TNI-Polri dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua tak kunjung mereda.

Baca juga: Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, KSAL Yudo Margono: Kami Dukung, Semoga TNI Lebih Solid

Ketegangan di wilayah konflik di Papua telah banyak menimbulkan korban. Tidak hanya dari pihak yang berkonflik, masyarakat sipil pun kerap menjadi korban.

Penulis : Baitur Rohman Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU





A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: