> >

19 Daerah di Jateng Nol Kasus Covid, Ganjar: Jangan Merasa Wah, Tetap Disiplin Prokes

Berita utama | 2 November 2021, 13:34 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut belum ada laporan kecurangan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di wilayah pimpinannya. (Sumber: Pemprov Jateng)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kendati 19 daerah di Jateng tercatat sudah nol kasus penularan Covid-19.

“Memang ada beberapa daerah yang pada 31 Oktober lalu tercatat nol kasus baru,” kata Ganjar Pranowo seperti dikutip dari ANTARA, Selasa (2/11/2021).

“Tapi jangan kemudian teman-teman merasa wah tempatku sudah nol, kemudian sudah bebas sebebas-bebasnya,” tambah Ganjar.

Ganjar menuturkan meskipun sejumlah daerah sudah nol kasus Covid-19, tetapi tidak menutup kemungkinan ada penularan lagi.

Faktanya, kata Ganjar, masih banyak orang keluar masuk dari berbagai daerah.

Baca Juga: Relawan Ganjar dan Puan Berebut Panggung, dari Pengganti Jokowi sampai Ratu Adil

Untuk itu, Ganjar menginstruksikan kepada seluruh bupati/wali kota untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi sampai akhir Desember 2021.

Di samping mengoptimalkan vaksinasi, Ganjar juga meminta edukasi tentang bahaya Covid-19 tetap digalakkan sehingga masyarakat patuh protokol kesehatan.

“Makanya saya meminta pada bupati/wali kota tetap waspada dengan tetap disiplin protokol kesehatan,” ucap Ganjar.

“Sampai Desember kita kebut vaksin, masker tidak boleh dicopot, semua tempat publik yang ada harus prokes dan Satpol PP bersama TNI/Polri harus tetep jalan untuk patroli. Edukasi harus terus dilakukan sambil menunggu vaksinasi selesai.”

Sebagai informasi, dalam periode 31 Oktober 2021 tercatat ada 19 daerah di Jateng yang mencatatkan nol kasus penularan COVID-19.

Baca Juga: Ganjar Bangga RI Dipercaya Jadi Presidensi G20: Optimisme untuk Bangkit

Kesembilan belas daerah itu diantaranya Kabupaten Wonosobo, Temanggung, Tegal, Sragen, Semarang, Rembang, Pemalang, Pekalongan, Kudus, Kota Tegal, Kota Surakarta, Kota Salatiga, Kota Pekalongan, Kota Magelang, Karanganyar, Grobogan, Demak, Boyolali, dan Banjarnegara.

Sementara daerah lain yang ada masih ada kasus penularannya di antaranya Cilacap dan Banyumas masing-masing 13 kasus, Kota Semarang dan Klaten lima kasus, Pati tiga kasus, Wonogiri, Purbalingga, Kendal dan Blora masing-masing dua kasus.

Berdasarkan data, ada juga yang hanya satu kasus, yakni Sukoharjo, Purworejo, Kabupaten Magelang, Kebumen, Jepara, Brebes, dan Batang.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU