> >

Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Pemda DIY Usulkan Tidak Ada Libur Panjang di Akhir Tahun 2021

Peristiwa | 25 Oktober 2021, 21:16 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk memangkas libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021. (Sumber: TRIBUNJOGJA/ Yuwantoro Winduajie)

Sementara itu, pihaknya tak ingin lonjakan Covid-19 kembali dialami DIY, yang dikenal sebagai daerah wisata. Menurutnya, saat ini kasus Covid-19 di daerah sudah melandai.

Bahkan, dirinya mengimbau kepada aparatur sipil negara (ASN) Pemda DIY untuk tak bepergian selama libur Nataru mendatang. Ia ingin agar para abdi negara tersebut merayakan Nataru di rumah.

Tetapi, kata Aji, terkait kebijakan bagi ASN perlu melihat edaran yang akan dikeluarkan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Kita lihat dulu nanti edaran dari BKN, atau KemenPan, atau Kemendagri. Saya kira PNS selama liburan Nataru sudah di rumah saja, merayakan sambil nonton TV," ujarnya.

Terlepas dari itu, pihaknya tetap meminta para pengelola destinasi wisata dan pelaku usaha mematuhi ketentuan beroperasi selama PPKM berlevel untuk mengantisipasi klaster penularan Covid-19.

"Maka pemerintah lewat (dinas) perhubungan untuk mengatur aturan ganjil genap (ke tempat wisata), lalu penggunaan tes antigen dan PCR diefektifkan, tempat-tempat wisata juga harus patuh," katanya.

Aji mengatakan seluruh tempat ibadah, khususnya gereja yang jadi lokasi pelaksanaan serangkaian ibadah Natal, juga harus menerapkan protokol Covid-19 secara ketat.

Baca Juga: Bakal Ada Pelatihan Penciptaan Gending Bregada Rakyat di Yogyakarta, Apa Itu?

"Penyelenggara (ibadah) Natalan juga saya harapkan protokol kesehatannya dijaga. Kalau sudah penuh gereja ya sisanya bisa online," pungkas Aji.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/tribunjogja


TERBARU