Mengambil Filosofi Pohon Beringin, Berikut Masjid Ainul Hikmah di Kantor Partai Golkar

Adapun, bentuk pilar-pilar tersebut, yang membesar di bagian atas dan mengecil di bagian bawah, menjadi isyarat dari wujud pohon beringin yang tumbuh membesar dari bawah.

"(Bentuk pilar-pilar) ini memiliki makna agar jamaah yang beribadah di masjid ini untuk senantiasa selalu ingat asal usul manusia yang diciptakan dari tanah," ungkap alumnus Universitas Trisakti tersebut.

Lebih lanjut, bentuk lengkungan di antara setiap pilar juga mengambil citra dari pohon beringin yang memang jadi ide utama desain Masjid Ainul Hikmah.

Bentuk lengkungan tersebut menyiratkan karakter mengayomi dan meneduhkan yang juga dapat dirasakan ketika berada di bawah pohon beringin.

Baca Juga: Tuai Beragam Komentar, Sebenarnya Apa Fungsi Lampu Warna-warni di Ruang Utama Masjid Istiqlal?

Tak hanya dari luar, gubahan bentuk lengkung tersebut pun dapat dirasakan di sisi dalam masjid, yang mana jika ada cahaya Matahari yang masuk maka akan menciptakan suasana dramatis.

Ditambah lagi, warna krem yang mendominasi fasad masjid tersebut tak hanya tampak selaras dengan identitas Partai Golkar sendiri, namun juga memberi kesan ketenangan dan ketulusan.

Kemudian, untuk konsep spasialnya, Temmy menuturkan bahwa Masjid Ainul Hikmah terdiri atas lantai utama dan lantai mezanin.

Dengan sirkulasi pada ketiga sisi di lantai utamanya berupa selasar yang juga bisa dimanfaatkan untuk area penerimaan pengunjung.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com