Profil 10 Pahlawan Revolusi yang Tewas Akibat G30S di Lubang Buaya Jakarta dan Yogyakarta
Sosial | Diperbarui 6 September 2022, 07:44 WIBMeninggal: Lubang Buaya, Jakarta Timur, 1 Oktober 1965
5. Donald Isaac Panjaitan
Lahir: 9 Juni 1925
Pangkat: Mayor Jenderal Anumerta TNI
Jabatan: Asisten IV Menteri/Panglima AD Bidang Logistik
Meninggal: Lubang Buaya, Jakarta Timur, 1 Oktober 1965
6. Sutoyo Siswomiharjo
Lahir: 28 Agustus 1922
Pangkat: Mayor Jenderal Anumerta TNI
Jabatan: Inspektur Kehakiman/Oditur Jenderal Angkatan Darat
Meninggal: Lubang Buaya, Jakarta Timur, 1 Oktober 1965
Baca Juga: Pierre Tendean Gugur Sebagai Pahlawan Revolusi
7. Pierre Andreas Tendean
Lahir: 21 Februari 1939
Pangkat: Kapten Anumerta TNI
Jabatan: Ajudan Menteri Pertahanan dan Keamanan/Kepala Staf Angkatan Bersenjata Jenderal TNI Abdul Harris Nasution
Meninggal: Lubang Buaya, Jakarta Timur, 1 Oktober 1965
8. Karel Satsuit Tubun
Lahir: 14 Oktober 1928
Pangkat: Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) Anumerta Polri
Jabatan: Pengawal Kediaman Resmi Wakil Perdana Menteri III Johannes Leimena
Meninggal: Rumah Dr. Johannes Lemeina, Jakarta, 1 Oktober 1965
9. Katamso Darmokusumo
Lahir: 5 Februari 1923
Pangkat: Brigadir Jenderal (Brigjen) Anumerta TNI
Jabatan: Komandan Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta
Meninggal: Kentungan, Yogyakarta, 1 Oktober 1965
10. Sugiyono Mangunwiyoto
Lahir: 12 Agustus 1926
Pangkat: Kolonel Anumerta TNI
Jabatan: Kepala Staf Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta.
Meninggal: Kentungan, Yogyakarta, 1 Oktober 1965
11. Ade Irma Suryani Nasution
Lahir: 19 Februari 1960
Status: Anak Jenderal Besar Dr. Abdul Haris Nasution
Meninggal: 6 Oktober 1965
Mereka ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi dan dinaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi secara anumerta.
Hal itu berdasarkan Keputusan Presiden No 111/KOTI/1965 tanggal 5 Oktober 1965 (untuk 1-7), No 114/KOTI/1965 tanggal 5 Oktober 1965 (untuk 8), dan No. 118/KOTI/1965 tanggal 19 Oktober 1965 (untuk 9-10).
Gelar Pahlawan Revolusi juga diakui sebagai gelar Pahlawan Nasional Indonesia berdasarkan UU 20/2009 tantang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
Penulis : Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Tribunnews/Kompas.id