Pemprov DKI Janji Fasilitasi Tempat untuk Grafiti dan Mural
Peristiwa | 20 September 2021, 13:29 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, menyebut Pemerintah Provinsi DKI akan fasilitasi tempat untuk berkreasi seperti membuat grafiti atau mural.
Ia mengatakan, pihaknya akan memikirkan tempat yang baik untuk menyalurkan ide dan gagasan kreatif agar kreatifitas tersebut tidak disalurkan di tempat atau area publik yang tidak seharunya.
"Nanti kami akan pikirkan ya tempat-tempat yang baik bagi teman-teman untuk melangsungkan, menyalurkan ide, gagasan, kreativitas dengan baik, bukan di tempat-tempat, publik area, yang harusnya kita jaga kebersihannya, kerapihannya, ketertibannya ya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/9/2021).
Terkait lokasinya, ia mengatakan pihak Pemprov akan saling berkoodinasi untuk mencarikan tempat yang tepat.
"Nanti dicarikan tempatnya ya dan dikoordinasikan ke dinas terkait," ujarnya.
Baca Juga: Instalasi Sepatu Raksasa jadi Sasaran Vandalisme, Wagub DKI: Ke Depan Bisa Kita Fasilitasi
Hal ini ia sampaikan terkait dengan vandalisme di instalasi tugu sepatu raksasa Compass di kawasan Sudirman. Instalasi tersebut dirusak dengan coretan grafiti berwarna ungu dan hitam.
Diketahui, instalasi sepatu Compass raksasa itu merupakan bagian dari kegiatan pre-event Festival Kolaborasi Jakarta.
"Ya fasilitas untuk grafiti itu begini ya, yang punya kemampuan kreativitas yang baik tentang mural, tentang grafiti agar tidak melangsungkan kegiatannya di tempat-tempat yang umum, di publik yang tidak baik, seperti kemarin di tugu sepatu yah," kata Riza.
Riza mengatakan banyak tempat lain yang memungkinkan untuk menyalurkan kreativitas. Ia pun mengimbau masyarakat agar tidak melakukannya di tempat yang tidak tempat.
"Laksanakanlah di tempat yang baik yang memungkinkan, banyak tempat yang memungkinkan untuk menyalurkan ya tapi jangan di tempat yang tidak tepat," kata Riza.
Baca Juga: Baru Sehari Dibuka, Tugu Sepatu di Jalan Sudirman Sudah Dicorat-coret
Penulis : Hasya Nindita Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV