Jakarta Peringkat Ke-46 Kota Teraman Dunia, Anies: Kami Tentu Bersyukur
Sosial | 24 Agustus 2021, 12:57 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan rasa syukurnya akan Jakarta yang berada di posisi ke-46 kota teraman di dunia berdasarkan studi The Economist Intelligence.
Pada studi tersebut, survei dilakukan pada total 60 negara dan Jakarta berhasil masuk ke 50 besar indeks kota teraman di dunia atau Safe Cities Index (SCI).
"Kami tentu bersyukur bahwa Jakarta masuk dalam salah satu kota teraman di dunia," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (24/8/2021).
Anies mengatakan ingin mendorong lebih jauh pemanfaatan aplikasi untuk perlindungan.
"Dua tahun lalu diluncurkan aplikasi perlindungan untuk perempuan, di mana bila hadapi masalah bisa langsung lapor," kata Anies.
Selain aplikasi perlindungan untuk perempuan, ada juga program-program yang ditujukan menjangkau masyarakat untuk respons cepat bila ada kejadian yang membahayakan keselamatan.
Baca Juga: Jakarta Peringkat Satu Tata Kota Terburuk Dunia, Begini Tanggapan Wagub DKI
Anies berharap pemanfaatan sistem digital akan terus ditingkatkan baik secara sistem maupun penggunaan.
"Jadi kami akan terus lakukan ini dan harapannya juga pemanfaatan sistem digital akan kami tingkatkan tapi itu kerja dua sisi, kami menyiapkan aplikasinya, masyarakat menunduh dan memanfaatkan semuanya yang ada di Jakarta," kata Anies.
Anies mencotohkan aplikasi Jaki yang menurutnya dapat dimanfaatkan untuk sistem pelaporan masyarakat.
"Jaki yang saya pakai ini, download aplikasi ini super apps, maka kita bisa melindungi insyallah lebih baik lagi," kata Anies.
Baca Juga: Jakarta Peringkat Pertama Tata Ruang Terburuk, Anggota DPRD DKI: Banjir Saja Tidak Bisa Kita Tangani
Ia pun turut mengingatkan untuk terus saling menjaga keselamatan sesama dan saling berperan dalam tanggung jawab di lingkungan sekitar.
"Dan kita jaga sama-sama karena keselamatan bukan hanya dikerjakan oleh pihak pemerintah tapi oleh sesama kita, pesan saya kepada semua setiap kali melihat masalah di lapangan, lihat anak anak bermain di tempat berisiko, ambil tanggung jawab, ingatkan jadi keselamatan itu menjadi peran kita semua," tuturnya.
Penulis : Hasya Nindita Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV