> >

Wamenkes: 90 - 94 Persen Pasien yang Meninggal Akibat Covid-19 Belum Divaksin

Kesehatan | 25 Juli 2021, 17:52 WIB
Wamenkes Dante Saksono Harbuwono menyebut banyak pasien Covid-19 meninggal dunia karena belum divaksin. (Sumber: Dok. Sekretariat Kabinet RI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menyebut bahwa vaksinasi Covid-19 penting untuk menekan laju penularan virus Corona di Indonesia. 

Dante menuturkan selain mengurangi resiko berat, vaksinasi Covid-19 juga dapat menurunkan angka kematian akibat virus tersebut. 

"Kegiatan vaksinasi ini sangat penting, selain melakukan proteksi, dalam laporan yang didapat vaksinasi dapat menurunkan angka kematian akibat Covid-19," kata Dante dalam keterangan pers yang disiarkan kanal YouTube Kadin Indonesia, Minggu (25/7/2021). 

Dalam kesempatan itu, dia juga mengatakan bahwa 94 pasien Covid-19 yang meninggal belum melakukan vaksinasi. 

"Berdasarkan laporan terakhir, angka kematian akibat infeksi Covid-19 pada beberapa saat ini 90 persen hingga 94 persen adalah mereka yang belum divaksin," ungkapnya. 

Baca Juga: Kadin Sebut 3 Juta Dosis Vaksin Gotong Royong Bakal Tiba Pekan Ini

Lebih lanjut Dante menegaskan bahwa vaksin Covid-19 dapat membantu dalam memperkuat imun tubuh, baik pada saat terinfeksi maupun ketika sudah terpapar Covid-19.

"Dengan adanya vaksinasi akan memberikan respon imun tubuh yang lebih baik. Baik itu apabila belum terinfeksi maupun setelah terinfeksi," tegasnya. 

Kendati demikian, Dante mengatakan bahwa program vaksinasi Covid-19 tidak akan berhasil tanpa peran serta masyarakat. 

Sementara dalam kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeklaim sebanyak 7,1 juta warga ibu kota telah menerima vaksin Covid-19. 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/YouTube Kadin Indonesia


TERBARU