> >

Dokter Gigi Sarankan Ganti Sikat Gigi usai Sembuh dari Covid-19, Ini Alasannya

Kesehatan | 19 Juli 2021, 15:20 WIB
Ilustrasi sikat gigi. (Sumber: Unsplash/Superkitina)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sembuh dari Covid-19 tidak menjamin seseorang aman dari virus tersebut. Masih terdapat kemungkinan untuk terinfeksi lagi jika tidak melakukan langkah pencegahan yang baik.

Salah satu langkah pencegahan yang bisa dilakukan seseorang yang baru sembuh dari Covid-19 adalah mengganti sikat giginya. Para dokter gigi percaya bahwa langkah ini bisa menyelamatkan orang tersebut dari infeksi ulang.

“Jika Anda atau siapa pun di lingkungan keluarga dan teman Anda telah tertular Covid-19, setelah pulih, pastikan untuk mengganti sikat gigi, pembersih lidah, dll. Ini dapat menampung virus, dan sebaiknya dibuang,” kata Pravesh Mehra , Bedah Gigi HOD, Universitas Kedokteran Lady Hardinge New Delhi, dikutip dari Business Today,  Senin (19/7/2021).

Baca Juga: Oksigen Konsentrator akan Digunakan untuk Terapi Sesak Napas Akibat Covid-19, Apa Itu?

Mengganti sikat gigi ini juga disarankan bagi mereka yang baru sembuh dari flu musiman, batuk, dan pilek. Seorang konsultan gigi di Aakash Healthcare Super Specialty Hospital, Bhumika Madan, mengaku telah sejak lama merekomendasikan hal tersebut.

Madan mengatakan bahwa pasien Covid-19 sebaiknya mengganti sikat gigi  dan pembersih lidah mereka setelah 20 hari sejak gejala pertama muncul.

Hal ini karena bakteri atau virus yang menumpuk dari waktu ke waktu di permukaan sikat gigi diketahui dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas.

Untuk mencegah penumpukan bakteri atau virus di mulut, Madan menganjurkan untuk menggunakan obat kumur.

“Jika obat kumur tidak tersedia, berkumur dengan air garam hangat juga berfungsi dengan baik. Selain itu, jaga kebersihan mulut dan sikat gigi dua kali sehari,” terang Madan.

Baca Juga: Malaysia Larang Open House saat Iduladha di Wilayah Fase 2 Pemulihan Covid-19

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto

Sumber : Business Today


TERBARU