Kasus Harian Salip India, Begini Skenario Terburuk Indonesia Hadapi Lonjakan Covid-19
Update corona | 9 Juli 2021, 10:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jumlah kasus harian positif Covid-19 di Indonesia per Kamis (8/7/2021) kemarin menyalip India dan kembali naik ke posisi kedua terbesar di dunia.
Menurut laporan Satgas Penaganan Covid-19 yang diterima KOMPAS TV, Jumat (9/7/2021), penambahan kasus infeksi harian Covid-19 di Indonesia kemarin mencapai 38.391 orang.
Angka tersebut membuat total keseluruhan kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 2.417.788 orang, dan 1.994.573 pasien dinyatakan sembuh (bertambah 21.185) dan 63.760 meninggal (bertambah 852).
Baca Juga: Sistem Kesehatan Tunisia Ambruk Akibat Covid-19
Tiga hari sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, selama dua pekan ke depan merupakan masa kritis bagi Indonesia dalam menangani pandemi Covid-19.
Itu dikarenakan kasus Covid-19 di Indonesia diprediksi akan terus mengalami kenaikan dan melampaui 40 ribu kasus baru dalam sehari. "Angka ini bisa akan terus naik seperti hari kemarin 29.000, bisa saja mungkin nanti kita sampai ke 40.000 atau pun lebih," ujar Luhut dalam konferensi pers daring yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (6/7/2021).
Seandainya situasi Covid-19 di Indonesia benar-benar jatuh ke situasi terburuk itu, kata Luhut, pemerintah telah menyiapkan berbagai skenario. Dengan menambah jumlah fasilitas kesehatan.
Bahkan, lanjut dia, pemerintah telah menambah stok oksigen yang didatangkan dari berbagai wilayah, seperti Morowali, Cilegon, dan Batam.
Perihal obat-obatan, kata Luhut, pemerintah akan memastikan ketersediaannya, termasuk paket obat ringan untuk pasien isolasi mandiri. Termasuk membuka peluang bantuan dari negara tetangga seperti Singapura dan China.
Luhut meminta masyarakat tak khawatir terkait hal ini. Juga jangan meremehkan terhadap berbagai upaya yang tengah dilakukan pemerintah.
"Jadi semuanya kekuatan kita kerahkan, jadi jangan ada yang menganggap underestimate bahwa Indonesia ini tidak bisa mengatasi masalah," kata Luhut.
Baca Juga: Rekor Lagi! Kasus Covid-19 Indonesia 8 Juli Sebanyak 38.391 Kasus, DKI Jakarta Hampir 13.000 Kasus
Penulis : Hedi Basri Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV