Prananda Prabowo Jadi Pusat Perhatian, Saat Dampingi Megawati dalam Peresmian Patung Bung Karno
Politik | 6 Juni 2021, 20:24 WIBDari semua itu, Qodari pun semakin merasakan hubungan harmonis antara PDIP dengan Gerindra akhir-akhir ini.
Kendati demikian, hal tersebut lantas tak serta-merta memberikan peluang Prananda untuk menjadi capres maupun cawapres PDIP di Pilpres 2024.
Menurut Qodari, selama ini Puan Maharani lebih dikenal sebagai sayap PDIP di pemerintahan, sedangkan Prananda adalah sayap kepartaiannya.
Qodari menambahkan, sosok Prananda diketahui memilik karakter yang begitu mirip dengan ibunya, Megawati.
"Kalau ada sesuatu (acara) yang dia (Prananda) tidak suka, maka dia tidak akan nongol," ujarnya.
Baca Juga: Resmikan Patung Bung Karno di Kemenhan, Megawati: Terima Kasih Sahabat Saya, Prabowo
Tak lupa, Qodari juga memprediksi format calon yang diusung oleh koalisi dua partai tersebut untuk Pilpres 2024 nanti.
Yakni Jokowi-Prabowo jika terdapat amandemen UUD 1945, atau Prabowo-Puan jika tidak ada amandemen UUD 1945.
"Nanti Gerindra akan kalkulasi mana dari dua pilihan ini yang lebih memungkinkan menjamin stabilitas politik dan aliansi nasionalis Soekarnois," tandasnya.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV