> >

BMKG: Awas Gelombang Tinggi di 10 Wilayah Perairan Indonesia, dari Sabang sampai Arafuru

Sosial | 20 Mei 2021, 09:21 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi yang terjadi di 10 perairan di Indonesia menurut keterangan BKMG mulai Kamis (20/5/2021) hingga Sabtu (22/5/2021). (Sumber: pixabay.com/Fotoworkshop4You)

- Laut Sawu

- Perairan Kupang Pulau Rotte

- Samundra Hindia Selatan NTT

Baca Juga: Masyarakat di Nias Barat Diminta Waspada, BMKG Catat Ada 9 Kali Gempa Susulan dan Potensi Berlanjut

- Perairan Kepulauan Anambas

- Laut Jawa Bagian Timur

- Selat Makassar Bagian Selatan

- Laut Flores

- Laut Sulawesi Bagian Timur

- Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud

- Perairan Bitung-Likupang

- Perairan Kepulauan Sitaro

- Laut Maluku Bagian Utara

- Perairan Utara Halmahera

- Perairan Manokwari

Sejumlah orang menyelamatkan diri dari pasang air laut yang terjadi di pesisir pantai Kota Manado, Minggu (17/2/2021) (Sumber: YouTube via bmkg.go.id)

- Perairan Biak

- Perairan Jayapura- Sarmi

- Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua

- Perairan Manui-Kendari

- Teluk Tomini

- Perairan Selatan Kepulauan Banggai hingga Kepulauan Sula

- Perairan Pulau Buru, Pulau Ambon, Pulau Seram

- Laut Banda

- Perairan Kepulauan Sermata

- Perairan Utara Kepulauan Babar hingga Kepulauan Tanimbar

Baca Juga: BMKG Luncurkan Sistem Informasi Untuk Mendukung Sektor Keselamatan Transportasi Udara dan Laut

Adapun BMKG juga menyebutkan kewaspadaan terhadap risiko tinggi bagi keselamatan pelayaran, berikut ini:

- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m).

- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m).

- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m).

- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m).

Penulis : Gading Persada Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU