> >

Kasus Covid-19 Kluster Perkantoran Meningkat, Paling Banyak di Jakarta Selatan

Update corona | 30 April 2021, 06:04 WIB
Sejumlah pekerja menggunakan masker berjalan kaki setelah meninggalkan perkantorannya di Jakarta, Rabu (29/7/2020) (Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Disnakertrans) DKI Jakarta mengungkap data terbaru terkait jumlah kantor yang ditutup lantaran memiliki kasus Covid-19.

Dilansir dari Kompas.com, berdasarkan data yang dihimpun pada periode 11 Januari sampai 26 April 2021, jumlah perusahaan atau perkantoran yang ditutup sementara akibat Covid-19 sebanyak 2.114.

Baca Juga: Dihajar Gelombang Kedua Serangan Covid-19, India Kini Menerima Pasokan Oksigen Dari 40 Negara

Keputusan penutupan sementara itu diambil setelah Disnakertrans DKI Jakarta melakukan sidak ke 3.703 kantor.

Selain karena kasus Covid-19, terdapat 21 perkantoran yang juga ditutup sementara di periode yang sama karena tidak menjalankan protokol kesehatan.

Jumlah perusahaan yang ditutup sementara akibat ditemukan kasus Covid-19 ditambah pelanggaran protokol kesehatan mencapai 2.135.

Selain itu, Disnakertrans juga merilis data wilayah dengan jumlah masing-masing temuan kasus Covid-19 di perkantoran.

Baca Juga: Klaster Perkantoran Jakarta Naik, Wagub Minta Perusahaan Atur Jam Kerja

1. Jakarta Selatan dengan 824 perkantoran

2. Jakarta Pusat dengan 652 perkantoran

3. Jakarta Barat 270 perkantoran

4. Jakarta Utara 201 perkantoran

5. Jakarta Timur 167 perkantoran

Sedangkan perkantoran yang ditutup karena tidak menjalankan protokol kesehatan dengan benar terbanyak juga didominasi Jakarta Selatan.

Baca Juga: Covid-19 di India Semakin Parah, Amerika Serikat Minta Warganya Segera Pergi dari Sana

1. Jakarta Selatan 12 perkantoran

2. Jakarta Timur 4 perkantoran

3. Jakarta Utara 3 perkantoran

4. Jakarta Pusat 2 perkantoran

Sedangkan, tidak ditemukan perkantoran yang ditutup akibat tak menjalankan protokol kesehatan di Jakarta Barat.

Diketahui, sebelumnya kasus Covid-19 dari klaster perkantoran sempat meningkat pada periode 5-18 April 2021.

Baca Juga: Cerita Mahasiswa Indonesia soal Krisis Covid-19 di India: Ada Rasa Ingin Kembali ke Kehidupan Normal

Pada periode 05-11 April, tercatat ada 157 kasus konfirmasi COVID-19 dari 78 perkantoran di DKI Jakarta.

Sedangkan pada periode 12-18 April, tercatat ada 425 kasus konfirmasi COVID-19 dari 177 perkantoran.

Baca Juga: Gus Miftah Ungkap Keinginan Atta Halilintar Setelah Sembuh Covid-19: Belajar Al-Quran dari Nol

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU