Perawat RS SIloam Sudah Peringatkan Jangan Digendong Anaknya, Nanti Berdarah
Berita utama | 19 April 2021, 10:53 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ada sebuah fakta baru yang terungkap dari perawat yang dianiaya JT (Jason Tjakrawinata). Sang perawat RS Siloam Palembang tersebut ternyata sempat memperingatkan istri Jason terkait infus yang dilepas.
Korban mengatakan bahwa istri pelaku penganiayaan mengabaikan peringatannya. Sehingga, darah keluar dari tangan anak pelaku saat infus dilepas.
"'Jangan digendong bu, nanti berdarah," kata Kapolrestabes Palembang, Komisaris Besar Irvan Prawira Satyaputra di Polrestabes Palembang menirukan perawat RS Siloam, Sabtu (17/4/2021).
" Namun setelah infus itu dilepas korban, istri pelaku menggedong anaknya, saat itulah tangan anak pelaku berdarah," tambah Ivan.
Sementara itu, Melisa, istri pria yang menganiaya perawat RS Siloam Palembang bersikukuh sikap suster tersebut tak pantas di rumah sakit.
Ia bersaksi jika perawat itu ketus sejak kali pertama merawat anaknya. Melisa mengungkapkan sudah tidak enak pertama kali bertemu dengan CRS.
Baca Juga: RS Siloam Palembang Buka Jalan Damai Asalkan Pelaku Minta Maaf Langsung ke Perawat
"Sebenernya jujur, dari awal di situ perasaan saya sudah tidak enak melihat sikap suster itu. Dari nada bicaranya saja agak ketus, saat menangani anak saya yang rewel juga nyeletuk 'Ini (anaknya) rewel terus, harusnya kalau siang jangan ditidurin jadi malem nggak rewel terus',"
"Yah saya jadi tidak enak lah dengernya, kok bisa seorang suster tega ngomong seperti itu," terangnya,
Bahkan sebelum kejadian penganiayaan yang viral, Melisa sempat memfoto suster tersebut.
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV