> >

Setelah Bom Makassar, Tim Densus 88 Mabes Polri Tangkap 31 Terduga Teroris di Berbagai Wilayah

Hukum | 14 April 2021, 20:58 WIB
Aparat Brimob melakukan penggeledahan rumah Lukman, tersangka bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar yang berlangsung di Jalan Tinumbu 1 Lrg 132, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (29/3/2021). Aparat menggunakan robot penjinak bom dengan tujuan untuk menggeledah barang bukti di dalam rumah tersangka. (Sumber: Tribun Timur/ Sanovra Jr)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Tim Densus 88 antiteror Mabes Polri telah menangkap 31 terduga teroris terkait bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada 28 Maret lalu.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan, sebanyak 31 terduga teroris tersebut ditangkap di daerah Makassar dan sekitarnya.

Menurut Ramadhan keseluruhan terduga teroris yang ditangkap berkaitan dengan kajian Villa Mutiara dan terafiliasi dengan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 6 Terduga Teroris Kelompok JAD di Sulawesi Selatan

Penagkapan para terduga teroris tersebut hasil pengembangan tim Densus 88 terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam bom bunuh diri di Makassar.

Teranyar pada Selasa (13/4/2021), tim Densus 88 menangkap tujuh terduga teroris yang berkaitan dengan bom Makassar.

"Ini semuanya masih dalam kelompok Villa Mutiara dan kelompok berafiliasi jaringan terorisme JAD," ujar Ramadhan saat jumpa pers di Mabes Polri, Rabu (14/4/2021).

"Pasca-bom bunuh diri di Gereja Katedral, Densus 88 berhasil mengamankan 31 tersangka teroris di Makassar dan sekitarnya,” imbuh Ramadhan.

Baca Juga: Batalion Iman, Nama Grup WA Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Makassar: Ada Aksi Amaliyah

Peristiwa Bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dilakukan sepasang suami istri berinisial L dan YSF. Mereka merupakan bagian dari kajian Villa Mutiara.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU