> >

Kampanye Cinta Produk Indonesia dari Zaman Soeharto, SBY Sampai Jokowi

Peristiwa | 5 Maret 2021, 05:05 WIB
Ajakan cinta produk dalam negeri (Sumber: disperindag-jatim)

Logo ini diresmikan langsung  oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada pembukaan pameran kerajinan Inacraft di Jakarta Convention Center, Rabu, 22 April 2009. ”Kalau kita mengatakan aku cinta produk Indonesia dan beli produk Indonesia, itu baru nilainya seratus,” kata SBY dalam sambutan pembukaan Inacrat di Jakarta.

Baca Juga: Prabowo Subianto: Produk Dalam Negeri Sudah Membanggakan


Sementara di era Presiden Jokowi, kampanya ini tak kalah semarak. Bukan sekali Jokowi mengajak membeli produk dalam negeri. Pada 7 Desember 2020, Jokowi mengajak  mencintai dan membeli produk-produk industri kreatif asli dalam negeri yang merupakan kunci untuk menekan defisit transaksi berjalan sekaligus mengembangkan industri kreatif nasional secara cepat dan pesat. 

"Jika ini dilakukan tentu akan berdampak besar bagi perekonomian Indonesia. Ini akan mengangkat industri turunan terutama sektor UMKM, membuka lapangan kerja baru yang lebih banyak hingga akhirnya berkontribusi pada percepatan pemulihan ekonomi nasional," ujar Jokowi dalam acara Anugerah Bangga Buatan Indonesia.

Dan pernyataan yang terbaru menyatakan ajakan-ajakan untuk cinta produk-produk kita sendiri. "Produk-produk Indonesia harus terus digaungkan. Produk-produk dalam negeri gaungkan! Gaungkan juga benci produk-produk dari luar negeri," tegasnya saat membuka Rapat Kerja Kementerian Perdagangan 2021, dilansir dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (4/3/2021).

"Bukan hanya cinta, tapi benci. Cinta barang kita, benci produk dari luar negeri," tambah Jokowi.


 

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU