Tak Terima Dibubarkan, Geng Motor Mengaku dari Jakarta Utara Bacok Polisi di Menteng
Kriminal | 3 Maret 2021, 11:38 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, menjadi korban pembacokan komplotan geng motor pada Selasa (2/3/2021).
Pembacokan tersebut berawal ketika korban selaku petugas kepolisian hendak membubarkan kerumunan yang ditimbulkan oleh geng motor tersebut.
Baca Juga: Diduga Gangguan Jiwa, Kakek Bacok Kerabatnya Sendiri
Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng, Kompol Gozali, membenarkan adanya insiden pembacokan tersebut.
Menurut dia, anggotanya yang diserang oleh geng motor tersebut menderita luka di bagian tangannya.
"Benar, anggota mengalami luka di jarinya karena terkena sajam (senjata tajam)," kata Gozali pada Rabu (3/3/2021), seperti dikutip dari TribunJakarta.com.
Baca Juga: Rumah Dilempari Batu lalu Dibakar, Kakek dan Nenek Dibacok Parah
Gozali menjelaskan, sebelum pembacokan itu terjadi, anggotanya mencoba untuk membubarkan kerumunan yang ditimbulkan oleh geng motor tersebut.
Pembubaran tersebut dilakukan karena saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Masyarakat karena itu dilarang berkerumun demi mencegah penularan Covid-19.
Saat didatangi kepolisian, alih-alih bubar, mereka malah menyerang salah satu anggota polisi.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV